Langit malam riuh dengan doa doa
Orang menitikan air mata
Menjunamkan  sepenuh tulang tulang
Menyimpan benang benang harap di ujung keningnya
Membuka kedua tangannya
Aku di sini terus di sini
Memasukan namamu dalam bahagia
Meski jauh meski kabut
Tak lepas mengiringmu
Aku sedang menyusun bunga bunga
Meroncenya menjadi mahkotaÂ
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!