Mohon tunggu...
Tanty Agustianty H
Tanty Agustianty H Mohon Tunggu... Guru - Guru

Selaras kening di tanah, kepingan doa menembus penguasa langit dan bumi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Pada Senja dan Hujan

11 November 2018   19:33 Diperbarui: 12 November 2018   04:13 438
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pada senja, 

Samarkan wajah matahari. Menguning pulasan langit semburat yang tertutup mendung. Namun tetap saja senja namanya meski esok hari, lusa tulat dan tubin.

Pada hujan,

Basahi gundah dalam batin,  berderu sebagai ingatan yang sering terlupakan. Kembali tumbuhkan biji-biji doa yang terserak di musim kering.  

pada senja dan hujan,

Tinggalkan segala mimpi dan kenang yang sering diamuk kemarahan,  kembali bercahaya meski dalam gelap.  Menjadi zikir panjang yang lesap.

Cimahi, 11 November 2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun