Mohon tunggu...
Tanty Agustianty H
Tanty Agustianty H Mohon Tunggu... Guru - Guru

Selaras kening di tanah, kepingan doa menembus penguasa langit dan bumi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Angin Waktu Subuh

29 Juni 2018   05:29 Diperbarui: 29 Juni 2018   16:29 535
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Waktu menyibak temaram

Tubuh subuh bagai kelopak mawar

Bening dengan embun terpancar

Kesiur angin telusupi rambut

dari pintu belakang, masuklah kedalam

rumah 

Membawa suara pepujian memekarkan jiwa

Syahdu di telingaku berlaluan 

Angin waktu subuh menitipkan kata

Kerjaplah wahai matahari

Berbarengan suara kokok entah dari mana

Membangunkan bayang dari peraduan hati

Sebelun pagi menjelang

Angin menderas membangunkan

Semua yang terlelap agar tak kesiangan

Sekejap saja waktu berjumpa dengan 

Robb Tuhan semesta alam

Setelah itu di bumi bertebaranlah

Menjemput karunia yang berserakan

Cimahi, 19 Juni 2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun