Sudah kubujuk hatiku berkali kali
Tenanglah sejenak
Lihatlah malampun telah rebahÂ
memejamkan pekat pada
keriuhan gelombang Â
percakapan telah terkunci
di ubun ubun malam, lewat jiwa
jiwa yang berserah
aku mengencangkan tali ikatannya
atas nama Tuhan seru sekalian
alam, untuk setiap pejaman dan
nafas yang dikembalikan
Ruhpun hening
pada wajah Kekasih
kepasrahan yang bening
Cimahi,14 November 2017
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!