Mohon tunggu...
Yulius Roma Patandean
Yulius Roma Patandean Mohon Tunggu... Guru - English Teacher (I am proud to be an educator)

Guru dan Penulis Buku dari kampung di perbatasan Kabupaten Tana Toraja-Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Menyukai informasi seputar olahraga, perjalanan, pertanian, kuliner, budaya dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kalahkan Milan, Juventus Cetak Kemenangan Perdana di Tahun 2025

19 Januari 2025   06:13 Diperbarui: 19 Januari 2025   13:37 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Juventus mencicipi kemenangan perdana di tahun 2025. Bertindak selaku tuan rumah, Juventus tampil percaya diri dalam meladeni AC Milan pada laga big match dengan tajuk derby d'Italia pada laga pekan ke-21 Serie A Liga Italia, Minggu dini hari (19/1/2025).

Bermain di Juventus Stadium, pasukan Thiago Motta menutup laga dengan skor akhir 2-0. Kedua gol kemenangan Juventus tercipta di babak kedua. Penyerang muda, Samuel Mbangula mencetak gol pertama pada menit ke-59. Lima menit kemudian, tepatnya pada menit ke-54, Timothy Weah menggandakan keunggulan tim berjuluk La Vecchia Signora.

Selain kolektifitas permainan, kunci kemenangan Juventus atas Milan karena peran tiga pemain. Mereka adalah Manuel Locatelli, Weston McKennie dan Samuel Mbangula. 

Locatelli menunjukkan kapasitasnya sebagai gelandang bertahan yang kokoh. Melawan Milan, Locatelli mencatat umpan-umpan mendekati sempurna, dan selalu menang duel dengan lawan.

McKennie lebih istimewa lagi. Gelandang serang timnas Amerika Serikat ini membuktikan bahwa ia bisa bermain di banyak posisi. McKennie bermain apik ketika berposisi sebagai bek kiri, bek kanan, gelandang bertahan, playmaker,gelandang serang, dan winger. 

Adapun Samuel Mbangula sangat mobile pergerakannya selamat merumput. Selain menciptakan peluang, gol yang ia cetak membuktikan bahwa ia mampu menjalankan peran sebagai starter di laga besar. 

Ringkasan Pertandingan

Strategi Thiago Motta membangkucadangkan Dusan Vlahovic dan memainkan Samuel Mbangula mendampingi Nico Gonzalez di sektor penyerangan ternyata membawa dampak positif. Mbangula tampil offensif di babak pertama dengan mulai mengancam pertahanan Milan pada menit ke-8 lewat tendangan melengkung yang masih melebar. 

Penjaga gawang Juventus, Michele Di Gregoria juga tampil gemilang. Pada menit ke-27, ia sukses menepis tendangan keras penyerang Milan, Rafael Leao. 

Pada menit ke-35, penyerang sayap Juventus, Kenan Yildiz hampir saja menjebol gawang Milan lewat tendangan keras yang masih bisa ditepis Mike Maignan.

Menit ke-52, dua peluang beruntun Juventus lewat Timothy Weah dan Teun Koopmeiners belum membuahkan hasil. 

Memasuki menit ke-58, sebuah serangan balik yang dibangun Nico Gonzalez dimanfaatkan dengan baik oleh Samuel Mbangula. Umpan Gonzalez disambut Mbangula dengan tendangan melengkung yang mengenai kaki bek Milan, Emerson. Bola yang berbelok arah mengecoh Mike Maignan menjebol gawang Milan. 

Lima menit berselang, kembali lewat skema serangan balik, Khephren Thuram mengirimkan umpan yang dimaksimalkan oleh Timothy Weah.

Kemenangan atas Milan sangat berharga bagi Juventus. Rentetan hasil minor, yakni sulit meraih kemenangan dengan catatan 13 kali laga imbang setidaknya bisa terobati. 

Di samping masih memperpanjang rekor tak terkalahkan di 21 laga liga musim ini, rekor apik Juventus juga tercipta. Untuk kali pertama Juventus mencatat 4 kali clean sheets melawan Milan di kancah Serie A Liga Italia sepanjang sejarah. 

Laga tersebut juga sekaligus sebagai ajang revenge setelah di awal tahun 2025, Milan menyingkirkan Juventus di turnamen Piala Super Italia. Pada laga di Arab Saudi tersebut, Juventus menyerah 1-2. 

Khusus bagi pelatih baru Milan, Sergio Conceicao, kekalahan dari Juventus menjadi noda pertama baginya. 

Perolehan tiga poin berharga di akhir pekan ini sedikit mendongkrak posisi Juventus di papan klasemen sementara. Saat ini, Juventus naik ke posisi ke-4 dengan poin 37. Milan bertengger di posisi ke-8 dengan raihan 31 poin.

Sementara puncak klasemen ditempati oleh Napoli. I Partenopei yang baru saja ditinggalkan penyerang sayap Kvicha Kvaratskhelia, makin kokoh di puncak setelah mengalahkan tuan rumah Atalanta 2-3. 

Laga ujian berat bagi Juventus kembali tersaji di pekan ke-22. Juventus akan bertamu ke kandang Napoli pada tanggal 26 Januari 2025.

Akankah Juventus mampu mempertahankan status unbeaten di Stadion Diego Armando Maradona?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun