Mohon tunggu...
Yulius Roma Patandean
Yulius Roma Patandean Mohon Tunggu... Guru - English Teacher (I am proud to be an educator)

Guru dan Penulis Buku dari kampung di perbatasan Kabupaten Tana Toraja-Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Menyukai informasi seputar olahraga, perjalanan, pertanian, kuliner, budaya dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

PSSI Resmi Pecat Shin Tae-yong, Suksesor Bisa Apa?

6 Januari 2025   13:36 Diperbarui: 7 Januari 2025   13:33 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketum PSSI, Erick Thohir mengumumkan pemecatan Shin Tae-yong sebagai pelatih timnas Indonesia. (Sumber: PSSI) 

Fondasi timnas telah dibangun STY, tantangan berikutnya adalah siapapun yang akan ditunjuk PSSI untuk melatih Jay Idzez dkk, harus mampu menerapkan sistem kepelatihan dengan disiplin tinggi seperti yang telah dilakukan oleh STY. 

Selain itu, Exco PSSI yang bertindak di balik evaluasi pelatih, bertanggung jawab untuk membawa timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.

Menarik untuk menantikan siapa suksesor STY. Saat ini tengah mencuat nama pelatih berkebangsaan Belanda, Patrick Kluivert dan Louis van Gaal serta Roberto Mancini asal Italia. Menarik pula untuk menunggu apakah para pemain diaspora Indonesia masih akan digunakan oleh Exco PSSI dan pelatih anyar nantinya. 

Dalam hitungan hari ke depan, timnas Indonesia akan bertemu Australia dan Bahrain di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2024 Round 3. Kedua tim ini sedang on fire kembali. Timnas Garuda baru akan memulai era baru. Komposisi pemain yang ada saat ini jika dirombak total memanfaatkan pemain dari liga domestik, pastinya akan keteteran. 

Masalah utama pemain timnas kita adalah karakter, profesionalisme, disiplin dan skill serta tekanan politik dari dalam tubuh PSSI. Inilah tantangan utama suksesor STY. 

Gamsahamnida. Terima kasih coach STY! Welkommen new gaffer! 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun