Mohon tunggu...
Yulius Roma Patandean
Yulius Roma Patandean Mohon Tunggu... Guru - English Teacher (I am proud to be an educator)

Guru dan Penulis Buku dari kampung di perbatasan Kabupaten Tana Toraja-Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Menyukai informasi seputar olahraga, perjalanan, pertanian, kuliner, budaya dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Sehwa - Seogwipo, Surga Sayuran di Pulau Jeju

17 Desember 2024   15:16 Diperbarui: 17 Desember 2024   15:30 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kebun sayuran di wilayah Sehwa-Seogwipo. (Sumber: Dokumentasi Pribadi) 

Ketika saya melintas, wortel dan kubis adalah dua jenis sayuran yang tengah tumbuh dengan sangat subur di Sehwa dan Seogwipo. Masa musim gugur sepertinya sangat sesuai untuk dua jenis sayuran tersebut. 

Keistimewaan tanaman sayuran di Seogwipo dan Pulau Jeju adalah tak ada penggunaan herbisida, pestisida dan pupuk kimia. Sehingga hasil sayuran bisa dikonsumsi langsung di ladang mentah-mentah. 

Mungkin karena faktor cuaca atau karena metode tradisional dikombinasikan dengan teknologi, hampir tak ada serangan hama pada sayuran. 

Ke mana-mana saya menjelajah dengan berjalan kaki, aroma udara dan lingkungan sekitar ladang sayur sangat segar. Tak ada bau khas pemakaian herbisida, pestisida dan pupuk kimia seperti yang ada di Tanah Air. Sangat nyaman menghirup udara di area ladang sayuran. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun