Masuk Nominasi Kompasiana Awards 2024, Efek Positif Aktif Menulis Artikel di Kompasiana

Beberapa hari yang lalu saya membuka email pribadi. Ada notifikasi pada sub folder Info Terbaru. Informasi teratas dari akun Pengelola Kompasiana. 

Isi pesannya cukup mengejutkan saya. Mengapa? Ada nama saya masuk sebagai salah satu nominee pada kategori Best in Citizen Journalism. Berikut ini isi pesan sakti dari Kompasiana.

Hallo Kompasianer,

Selamat! Anda terpilih sebagai nomine Kompasiana Awards 2024.

Sekadar mengingatkan, periode voting dimulai dari tanggal 18-27 Oktober 2024.

Semua Kompasianer hanya dapat memberikan satu suara untuk satu orang nomine pada setiap kategori.

Nah, untuk menyemarakkan Kompasiana Awards 2024, masing-masing nomine diperbolehkan untuk melakukan promosi atau mencari dukungan sebanyak-banyaknya. Promosi boleh dilakukan dalam bentuk artikel di Kompasiana atau media sosial. 

Selanjutnya pada Headline Artikel Kompasiana, profil saya dijabarkan ringkas demikian.

Tinggal di Tana Toraja, Yulius Roma Patandean tahu caranya mengeksplorasi dan mengenalkan kekayaan warisan budaya tempatnya menetap dengan tepat. Rasa penasaran pembaca yang ingin mengenal kehidupan sosial budaya termasuk upacara adat hingga kuliner khas Tana Toraja seolah terpuaskan dengan membaca reportase yang dituliskan Kompasianer satu ini.

Wah, keren ya. Jujur saja, meskipun saya telah mendaftar di Kompasiana pada tahun 2015, tetapi saya baru sepenuhnya aktif pada awal tahun 2023.  

Sejak saat itu, saya mulai rutin menulis artikel di Kompasiana. Artikel pendidikan dan olahraga adalah yang paling dominan saya tulis. Sambil menulis, saya juga mempelajari fitur-fitur Kompasiana. 

Artikel seputar Halo Lokal banyak saya tuliskan selama berkeliling di Kabupaten Enrekang, Kabupaten Tana Toraja dan Kabupaten Toraja Utara pada kegiatan Implementasi Kurikulum Merdeka. 

Tips saya menyimpan ide adalah membuat dokumentasi foto dan video. Sehingga, setiap foto yang ada dalam memori smartphone dan media sosial kini menjadi bank ide. 

Saat ini saya sedang berada di Pulau Jeju, Korea Selatan. Artikel yang saya tuliskan pun seputar apa yang saya alami di pusat tujuan wisata Negeri Ginseng ini. 

(Sumber: Tangkapan layar beranda Kompasiana)

Seiring perjalanan waktu, tulisan saya pun mulai merambah kategori lain, Fiksiana, Halo Lokal, Humaniora, Inovasi, Lyfe, Travel Story, Video, Vox Pop, dan beberapa kali terlibat pada kategori khusus seperti Lestari, Cerita Pemilih dan Game Changer.

Sampai sekarang, minimal satu artikel saya tulis di Kompasiana setiap hari. Ke mana pun saya pergi, selalu saya tuliskan apa yang saya lihat, kunjungi dan alami di sana. 

Satu artikel biasanya saya tulis di pagi hari dan saya simpan sebagai draft. Paling lambat sebelum tidur, satu artikel saya rilis. 

Aktif menulis di Kompasiana kini telah menjelma menjadi candu dan sekaligus sebagai obat tidur. Menurut salah satu penelitian, untuk membuat tidur berkualitas, salah satunya lewat media menulis sebelum tidur.

Bagi saya, konsep ini benar sekali. Usai menulis artikel, setidaknya saya telah melepaskan beban pikiran untuk tidak menumpuk di otak yang bisa mengganggu kualitas tidur. 

Curhat setiap hari lewat Kompasiana kini berbuah manis. Nama Yulius Roma Patandean masuk salah satu nominee Kompasiana Awards 2024 kategori Best in Citizen Journalism. Nominasi ini sepertinya mewujudkan cita-cita lama saya yang ingin menjadi jurnalis dan traveller.

Terima kasih kepada tim Kompasiana dan seluruh Kompasianer yang telah mengusulkan nama saya. Terima kasih yang setinggi-tingginya untuk Kompasianer yang juga telah memilih saya. 

Voting untuk semua kategori Kompasiana Awards 2024 juga telah saya tuntaskan. Siapa yang saya pilih? Rahasia dong, hehehe.

Salam sukses untuk kita semua. Mari terus curhat, berbagi ide dan pengalaman lewat Kompasiana. Dijamin umur panjang karena Kompasiana bisa menjadi saluran melepaskan emosi-emosi positif.

Salam Literasi.

Yulius Roma Patandean

Jejuseo Middle School, Kota Jeju, Pulau Jeju, Korea Selatan

Rabu, 23 Oktober 2024.