Mohon tunggu...
Yulius Roma Patandean
Yulius Roma Patandean Mohon Tunggu... Guru - English Teacher (I am proud to be an educator)

Guru dan Penulis Buku dari kampung di perbatasan Kabupaten Tana Toraja-Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Menyukai informasi seputar olahraga, perjalanan, pertanian, kuliner, budaya dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Balap Pilihan

MotoGP: Nothing To Lose, Enea Bastianini Rajai Silverstone

4 Agustus 2024   19:57 Diperbarui: 4 Agustus 2024   20:19 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada lap ketiga, Espargaro menyodok ke posisi ketiga mengambil alih posisi Bastianini. 

Lap keempat menjadi awal persaingan ketat antara Bagnaia, Martin dan Aleix Espargaro. Bagnaia hanya unggul sekitar 0,2 detik dari Martin. Sementara, Aleix Espargaro mulai menjauh dari kejaran Bastianini. 

Pada lap keenam, Martin makin mendekati Bagnaia. Juara bertahan MotoGP asal Italia terlihat sedikit hati-hati melahap lintasan Silverstone mengingat ia mengalami crash di sesi Sprint Race sehari sebelumnya. 

Ketelitian dan skill antara Bagnaia dan Martin adalah penentu hasil akhir balapan selain faktor lucky. Pilihan ban keduanya sama, yakni slick medium-medium. Adapun Aleix Espargaro memilih ban hard-medium. 

Pada lap kedelapan, lima pembalap mulai bersaing ketat di depan. Bagnaia dan Martin mendapatkan tekanan dari Aleix Espargaro, Bastianini dan Marc Marquez. Interval selisih waktu kelima pembalap cukup tipis.

Adapun Alex Marquez didahului oleh Fabio Di Giannantonio. 

Memasuki lap kesebelas, Bagnaia dan Martin melepaskan diri dari kejaran tiga pembalap di belakang mereka. Keduanya bertarung memperebutkan posisi terdepan. 

Pada lap ketiga belas tikungan ketiga, Martin sukses mendahului Bagnaia. Sementara Bastianini juga mulai menempel di posisi ketiga. 

Di lap ini, Martin, Bagnaia dan Bastianini bersaing ketat. Saling tempel antara Bagnaia dan Bastianini membuat Bagnaia kehilangan posisi kedua di lap keempat belas. 

Bastianini langsung menggeber Ducati-nya dan mengejar Martin yang masih memimpin lomba. Interval keduanya hanya 0,7 detik. 

Pecco Bagnaia seperti kehilangan cengkeraman ban sehingga mulai melambat di lap kelima belas. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun