Jadon Sancho membawa beban sebagai calon bintang Manchester United ketika didatangkan dari Dortmund. Berbekal prestasinya selama bermain di Bundesliga, Sancho pun diberi tugas untuk membawa United kembali ke zaman keemasan di masa Roy Keane dkk. Namun, justru kondisi sebaliknya yang terjadi. Sancho lebih banyak terlibat aksi indispliner sehingga terpinggirkan oleh pelatih, Erik Ten Hag. Mentalnya pun makin memburuk karena tidak dimasukkan ke dalam list pemain untuk bertanding. Alhasil, tak ada gol dan tak ada selebrasi khas Sancho sejauh ini di United.Â
Winger, Anthony juga bermasalah dengan hukum. Secara langsung makin menambah buruknya mental tim. United kesulitan berkreasi akan gol karena kontribusi Sanchondan Anthony yang hambar.Â
Satu titik lagi yang membuat mental tim United memburuk adalah penampilan kiper anyar, Andre Onana. Tampil gemilang di Serie A Liga Italia bersama Inter Milan musim lalu, akan tetapi justru banyak membuat blunder di bawah mistar gawang United sejak awal musim.Â
Harapan terakhir saat ini cuma ditunjukkan oleh pemain terbaru United, Rasmus Hojlund. Hanya pemain ini yang benar-benar masih memiliki mental pejuang. Jika ia bisa menjaga perilaku dan mental bertandingnya, mungkin secara bertahap, sedikit demi sedikit permainan tim Erik Ten Hag akan membaik ke depan.Â
Musim kemarau Manchester United belum ada tanda-tanda akan membaik jika mental terus mengering. Para fans Manchester United mesti bersabar lebih lama lagi. Erik Ten Hag sudah berbuat maksimal, sekali lagi kembali ke bagaimana mental para pemain United sendiri yang diperbaiki.Â