Spanyol Bantai Tuan Rumah Georgia di Kualifikasi EURO 2024

Spanyol membantai tuan rumah Georgia pada lanjutan Kualifikasi EURO 2024. Georgia menjamu Spanyol di stadion Dinamo Arena. Tidak tanggung-tanggung Georgia ditekuk sangat telak dengan skor 1-7. Ketujuh gol Spanyol tercipta lewat hattrick Alvaro Morata (22', 40', 65') ; gol bunuh diri Kvirkvelia (27'); Dani Olmo (38'); Nico Williams (68'); dan Lamine Yamal (74'). Satu-satunya gol penghibur tuan rumah dicetak oleh G. Chakvetadze (49'). 

Meskipun bermain di kandang lawan, tim La Furia Roja dibawah komando pelatih Luis De la Fuente tampil mendominasi tuan rumah Georgia yang diperkuat bintang Serie A dari klub Napoli, Kvicha Kvaratskhelia. Superioritas Spanyol terlihat dari statistik pertandingan. Spanyol menguasai laga hingga 72%. Terhitung 33 tendangan berhasil dilepaskan Alvaro Morata dkk dengan 12 akurasi tendangan mengarah ke gawang. 

Satu sosok spesial di timnas Spanyol kali ini adalah penampilan resmi pemain belia Lamine Yamal. Ia masuk pada menit ke-44 menggantikan Dani Olmo. Di usia 16 tahun 57 hari, ia resmi bermain di timnas senior dan mencetak gol sekaligus menempatkan dirinya sebagai pemain termuda yang pernah membela timnas Spanyol sepanjang sejarah. Pemain berdarah Maroko ini pun melewati rekor pemain muda yang semula dipegang oleh kompatriotnya di Barcelona, Gavi. 

Lamine Yamal (19) di laga perdananya bersama timnas Spanyol. Sumber: BR Football

Kemenangan yang sangat berharga buat La Furia Roja yang sempat tertatih di dua laga sebelumnya. Berada di grup A babak kualifikasi, Spanyol kini duduk di posisi kedua dengan koleksi 6 poin, hasil dari dua kali menang dan sekali kalah. Spanyol masih harus berjuang keras mengejar pemuncak klasemen, Skotlandia yang sudah mengemas poin sempurna, yakni 15 poin dengan kemenangan 5 kali dari 5 laga yang telah dilakoni. Adapun Skotlandia mengalahkan tuan rumah Siprus dengan skor 0-3 di hari yang sama. 

Melihat kondisi klasemen sementara, peluang Spanyol untuk melaju ke putaran final EURO 2024 yang akan berlangsung di Jerman terbilang berat. Target realistis La Furia Roja adalah runner-up agar bisa bersaing di babak play off.