Ernando menjadi pahlawan ketika menepis tembakan penanti pemain Vietnam di menit ke-33. Selebihnya, tepisan dan pergerakannya yang lugas mampu mengamankan gawang Indonesia.Â
Namun, heroiknya Ernando belum berjodoh dengan gelar juara AFF U-23 Championship tahun 2023. Catatan melakukan 5 penyelamatan penting dalam partai final selama 120 menit seolah tenggelam sesaat manakala Ernando gagal sebagai algojo keenam Merah Putih.
Pengalaman berharga pada laga final semalam telah didapatkan Ernando dan kompatriotnya di Garuda Muda. Permainan yang menghibur sudah tersaji. Hanya belum mujur.Â
Semoga pelatih Shin Tae-yong dipertahankan dan Erick Thohir selalu Ketua Umum PSSI mampu membuat terobosan terkait penolakan klub menyertakan pemainnya ke dalam timnas Indonesia.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H