Seleksi Wasit Liga 1 dan Peningkatan Kualitas Wasit

Kompetisi Liga 1 sepakbola Indonesia musim 2023/2024  akan segera bergulir. Sejumlah pembenahan telah dilakukan oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Pembenahan terbaru adalah terkait kualitas wasit. 

Wasit menjadi sosok penting yang seringkali fenomenal dan kontroversial pada suatu laga. Belajar dari pengalaman-pengalaman sebelumnya dimana wasit kadang menjadi sumber konflik di lapangan, maka langkah yang diambil oleh Erick Thohir dalam membenahi kualitas wasit patut diapresiasi.

Melalui kerja sama antara PSSI dengan Federasi Sepakbola Jepang, wasit-wasit yang akan memimpin setiap pertandingan di Liga 1 menjalani proses seleksi. Demi menciptakan profesionalisme wasit dan transparansi hasil seleksi, Erick Thohir juga menghadirkan salah satu wasit terbaik dunia dan legendaris dari Italia. Dia adalah Pierluigi Collina. Wasit asal Italia dengan ciri khas kepala plontos. Ia disegani karena ketegasannya. 

Melalui proses seleksi yang dipimpin Collina dan melibatkan PSSI-nya Jepang, telah ditetapkan 18 nama wasit yang lulus seleksi. Berikut daftar nama wasit yang akan menjadi pengadil di kompetisi Liga 1 musim 2023/2024.

1. Thoriq M. Alkatiri (Bandung)

2. Yudi Nurcahya (Bandung)

3. Choirudin (Bantul)

4. Naufal Adya Fairuski (Bandung)

5. Zetman Pangaribuan (Jakarta Pusat)

6. Armyn Dwi Suryathin (Lubuk Linggau)

7. Heru Cahyono (Jakarta Selatan)

8. Abdul Aziz (Ciamis)

9. Bangkit Sanjaya (Lampung Timur)

10. Nendi Rohaendi (Bandung)

11. Agus Fauzan Arifin (Sleman)

12. Aidil Azmi (Banda Aceh)

13. Gedion Dapaherang (Jakarta Timur)

14. Ginanjar Rahman Latief (Kab. Bandung)

15. M Erfan Efendi (Surabaya)

16. Asep Yandis (Karawang)

17. Ryan Nanda Saputra (Bandung)

18. Rio Putra Permana (Pekan Baru)

Selain telah menyeleksi wasit untuk Liga 1, Erick Thohir juga memberikan jaminan kesejahteraan bagi setiap wasit terpilih tersebut. Setiap wasit akan memimoon 17 pertandingan Liga 1 musim depan. Di setiap laga yang mereka pimpin akan diberikan gaji sebesar 20 juta rupiah. Nominal ini ditengarai lebih tinggl dari gaji anggota DPR yakni sekitar 19 juta rupiah.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa kompetisi Liga 1 musim depan sudah memberikan sinyal peningkatan kualitas pertandingan dari sisi sang pengadil pertandingan.