Stadion Olimpiade Ataturk , Istanbul, Turki menjadi saksi Manchester City keluar sebagai juara Liga Champions Eropa musim 2022/2023. Di babak final yang digelar pada Minggu (11/6/2023) dini hari, City berhasil mengalahkan Inter Milan dengan skor 1-0. Gol tunggal kemenangan City dicetak oleh Rodri di menit ke-68. Kemenangan Manchester City ini sekaligus memastikan City mengukir sejarah treble winners. Â
Babak Pertama
Mengawali 5 menit babak pertama, Manchester City langsung mengambil inisiatif serangan dengan lebih banyak menguasai permainan. Lini tengah City tampak mengurung pertahanan Inter. Memasuki menit ke-10, Inter mulai mengimbangi City. Kapten Marcelo Brozovic, Lautaro Martinez dan Federico Dimarco menjadi poros serangan Inter.
Peluang emas City datang dari Haaland di menit ke-27. Tetapi tendangannya masih bisa diblok Andre Onana. Semenit kemudian, Kevin De Bruyne juga melepaskan tendangan keras dari luar kota penalti yang masih bisa ditangkap Onana.Â
Manchester City kemudian menemui masalah di menit ke-36. Pelatih Pep Guardiola harus menarik keluar Kevin De Bruyne yang cedera. Ia digantikan Phil Foden. Kejadian ini menjadi ulangan final Liga Champions Eropa tahun 2021 antara City melawan Chelsea. Â Saat itu Kevin De Bruyne juga harus meninggalkan lapangan setelah bertabrakan dengan bek Chelsea, Antonio Rudiger. Di laga final tersebut, Chelsea keluar sebagai juara.Â
Menjelang babak pertama usai, City kembali memiliki peluang lewat tendangan Manuel Akanji yang masih melambung di atas mistar gawang Inter.Â
Tak ada gol tercipta dari kedua tim di babak pertama. Skor kaca mata menutup babak ini. Secara keseluruhan City mengontrol permainan di babak pertama dengan 61% ball possession berbanding 39% dengan Inter. Sementara dari sisi usaha mencetak gol, baik City maupun Inter sama-sama memiliki 4 usaha. City memiliki 2 tembakan tepat ke sasaran dan Inter memiliki satu tembakan yang mengarah tepat ke gawang Ederson.
Babak Kedua
Sepuluh menit babak kedua berjalan, kedua tim sama-sama saling mengimbangi. Namun, bola lebih banyak bergulir di tengah. Pengaruh tidak bermainnya Kevin De Bruyne tampak jelas di permainan City.Â
Sementara Inter kemudian menambah daya dobrak tim dengan memasukkan Romelu Lukaku menggantikan Edin Dzeko di menit ke-57. Satu menit berselang, Inter mendapat peluang ketika Lautaro Martinez berhadapan satu lawan satu dengan kiper Ederson. Kiper City sukses menghalau usaha Martinez.Â
Manchester City akhirnya berhasil unggul 1-0 di menit ke-68. Rodri sukses menjebol gawang Andre Onana lewat tembakan keras dalam kotak penalti. Proses gol berawal dari Akanji yang menerobos pertahanan Inter. Bola diteruskan ke Bernardo Silva dan melakukan umpan tarik yang diterima Rodri.Â
Dua menit kemudian Inter langsung merespon dengan dua kali usaha dari Federico Dimarco. Sundulan pertamanya membentur mistar gawang dan bola rebound kembali disundulnya tapi mengenai kaki rekan setimnya, Romelu Lukaku. Striker tambun berkebangsaan Belgia milik Inter ini pun kemudian memiliki peluang beberapa saat setelahnya. Tapi masih bisa digagalkan Ederson. Skor masih 1-0 untuk keunggulan City.Â
Menit ke-77 Phil Foden hampir mencetak gol kedua City ketika tendangannya masih bisa ditangkap Onana.Â
Inter Milan hampir saja menyamakan kedudukan di menit ke-88. Sayang sekali, sundulan Lukaku masih membentur lulut Ederson.Â
5 menit tambahan waktu injury time diberikan wasit. Menit akhir injury time, Ederson melakukan penyelamatan heroik dengan menepis sundulan Dimarco. Tak ada tambahan gol. Peluit panjang pun ditiup wasit asal Polandia, Szymon Marciniak. Babak kedua ditutup dengan skor 1-0 untuk kemenangan The Citizens.Â
Treble Winners
Gelar ini adalah gelar perdana bagi Manchester City di kancah UEFA Champions League. Pep Guardiola pun menyempurnakan kiprahnya bersama City dengan torehan treble winners. Trofi si kuping besar melengkapi raihan trofi juara Liga Primer Inggris dan FA Cup musim 2022/2023.Â
Ini pun menjadi treble yang kedua bagi Guardiola setelah pernah sekali melakukannya bersama Barcelona pada musim  2008/2009. City pun menyamai rekor treble klub sekota Manchester United pada musim 1999/2000.
Susunan pemain kedua tim di babak final
Manchester City (3-2-4-1):Â Ederson, Manuel Akanji, Ruben Dias, Nathan Ake, John Stones, Rodri, Bernardo Silva, Kevin De Bruyne, Ilkay Gundogan, Jack Grealish, Erling Braut Haaland.
Cadangan: Kyle Walker, Kalvin Philips, Aymeric Laporte, Stefan Ortega, Julian Alvarez, Sergio Gomes, Riyad Mahrez, Maxime Porrone, Scott Carson, Phil Foden, Cole Palmer, Rico Lewis.
Inter Milan (3-5-2): Andre Onana, Alessandro Bastoni, Francesco Acerbi, Matteo Darmian, Federico Dimarco, Hakan Calhanoglu, Marcelo Brosovic, Nicolo Barella, Denzel Dumfries, Lautaro Martinez, Edin Dzeko
Cadangan: Samir Handanovic, Roberto Gagliardini, Stefan de Vrij, Ruben Gosens, Joaquin Correa, Raoul Bellanova, Alex Cordaz, Henrikh Mkhitarian, Danilo D'Ambrosio, Milan Skriniar, Romelu Lukaku.