Mohon tunggu...
Yulius Roma Patandean
Yulius Roma Patandean Mohon Tunggu... Guru - English Teacher (I am proud to be an educator)

Guru dan Penulis Buku dari kampung di perbatasan Kabupaten Tana Toraja-Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Menyukai informasi seputar olahraga, perjalanan, pertanian, kuliner, budaya dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Penuh Drama, Diwarnai Tiga Kartu Merah, Laga Derby d'Italia Berakhir Imbang

5 April 2023   10:24 Diperbarui: 5 April 2023   10:26 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Striker Juventus, Angel Di Maria di tengah kejaran pemain Inter, Federico Dimarco. Sumber: @juventusfc

Tiga kartu merah mewarnai leg 1 babak semifinal Coppa Italia Frecciarozza 2023. Laga bertajuk Derby d'Italia mempertemukan Juventus kontra Inter Milan berlangsung panas di akhir pertandingan. Juan Cuadrado dari Juventus, Romelu Lukaku dan Samir Handanovic dari Inter mendapat espulso dari wasit.

Pertandingan yang berlangsung di Allianz Stadium ini berakhir imbang 1-1. Juan Cuadrado terlebih dulu membawa Juventus unggul lewat golnya di menit ke-83. Kemudian disamakan Inter lewat sepakan pinalti Romelu Lukaku di menit ke-90+5.

Jalannya Pertandingan

Angel Di Maria mengancam gawang Inter yang dikawal Samir Handanovic di menit ke-3. Tendangannya masih bisa ditepis sang kapten Inter, Handanovic. Inter membalas mengancam gawang Juventus di menit ke-32 melalui tendangan menyusur tanah Brozovic. Tapi, kiper Si Nyonya Tua, Mattia Perin sigap menghalau tendangan Brozovic. Babak pertama ditutup dengan skor sama kuat 0-0.

Di awal babak kedua, Juventus kembali mengawali ancaman ke gawang La Beneamata. Tapi umpan Nicolo Fagioli yang disambut striker Dusan Vlahovic masih melambung di atas mistar gawang Handanovic. 

Henrikh Mkhitaryan gantian mengaancam gawang Perin di menit ke 63. Namun tembakan kerasnya masih menyamping dari sisi gawang Juventus. 

Menit ke-77, Arkadiuz Milik gagal memanfaatkan umpan Juan Cuadrado di depan gawang Inter. Enam menit kemudian, Adrien Rabiot mengirimkan umpan lambung ke pertahanan Inter yang disambut Cuadrado. Ia kontrol bola sejenak dan melepaskan tembakan keras yang menembus pertahanan Handanovic. Skor 1-0 untuk Juventus.

Kemenangan tim Massimiliano Allegri yang sudah di depan mata harus sirna di injury time. Tepatnya menit ke-90+3 sebuah umpan lambung pemain Inter ke kotak penalti I Bianconeri disambut sundulan oleh Denzel Dumfries. Hasil sundulannya melewati kepala bek Juventus, Gleison Bremer dan terindikasi handball. Para pemain inter sontak berteriak ada foul. Tanpa mengecek VAR, wasit langsung menunjuk titik putih. 

Penyerang Inter berkebangsaan Belgia, Romelu Lukaku maju sebagai algojo pinalti. Tendangannya sukses mengecoh Mattia Perin yang mengantisipasi ke arah yang salah. Skor pun berubah menjadi 1-1 di menit ke-90+5. 

Tiga Kartu Merah

Lukaku merayakan gol ini dengan emosional yang memantik keributan antar pemain. Ia marah karena merasakan bahwa ia mendapat serangan berbau rasisme dari teriakan para suporter Juventus.  Oleh karena ia merasa dipojokkan dengan teriakan yang mengarah padanya sebelum dan sesudah mencetak gol penalti. Aksi tutup mulut selebrasi gol Lukaku dengan cara menutup mulut ke arah tribun suporter Juventus memancing pemain Juventus, termasuk Cuadrado. Wasit memberikan kartu kuning kedua untuk Lukaku yang artinya kartu merah karena sebelumnya, Lukaku sudah menerima kartu kuning di menit ke-80. 

Selebrasi Lukaku. Sumber: @SiaranBolaLive
Selebrasi Lukaku. Sumber: @SiaranBolaLive

Lukaku mendapat kartu merah pertama di menit ke 90+5. Kemudian disusul Juan Cuadrado yang ikut memanasi kiper Inter, Samir Handanovic. Keduanya terlibat aksi saling mengirimkan pukulan. Keduanya pun diganjar kartu merah di menit ke-90+7.

Ketiga pemain otomatis tidak bisa tampil di leg kedua babak semifinal yang akan dihelat di kandang Inter, Giuseppe Meazza tanggal 27 April 2023 mendatang.

Catatan Unik Pertandingan

Ada beberapa catatan unik yang terangkum dari pertandingan Juventus kontra Inter ini.

Meskipun bertindak selaku tuan rumah, Juventus didikte oleh pasukan Simone Inzaghi. Nerazzurri menguasai 62% penguasaan bola berbanding 38% dengan La Vecchia Signora.

Monkey Chant terindikasi rasis fans Juventus ke Romelu Lukaku menandai masih belum berakhirnya kasus serupa selama beberapa tahun terakhir di tanah spagetti, Italia

Bomber Juventus asal Serbia, Dusan Vlahovic memperpanjang rekor tidak mencetak gol dari open-play selama 785 menit.

5 dari 8 gol Inter Milan yang dicetak melawan Juventus di semua kompetisi tercipta dari titik penalti.

Nicolo Fagioli. Sumber: @emaxstatman
Nicolo Fagioli. Sumber: @emaxstatman

Gelandang muda Juventus, Nicolo Fagioli sukses melakukan 100% dribble selama pertandingan hal serupa dilakukan Juan Cuadrado sukses melakukan akurasi tembakan ke gawang 100%.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun