Aku dan Dia
bukan apa-apa
tak lebih hanya sekilas teman biasa yang bertemu dalam pusaran lingkaran waktu
yang teringat sesaat singkat denganmu
hanya harum bunga sedap malam
yang memberikan ketenangan dan kedamaian pada jiwa yang kosong
bukan parfummu namun jiwamu yang seperti bunga itu
malam ini...
terhiaskan bunga sedap malam
berdiri di vas bunga terisi air
terletak di sudut kamar kecilku
semerbakkan aroma harum
seperti layaknya kamu yang takkan pernah terlewatkan di hatiku
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!