Tidak penting judul tulisan ini,Â
mungkin bisa jadi akan tidak nyambung dengan isinya,Â
karena bagi saya tidak penting judul, yang penting adalah subtansinya.
Kala mencoba memahami soalan soalan hari ini, kadang sempat tertutupÂ
bayangan hitam yang tidak bisa diindetifikasikan, kabur bahkan tak terlihat secara raga.Â
Namun sangat menyesakkan dada, dan ini lah menjadi ganjalan.
Semua intrik, ketidakjelasan dan ke-absurd-an,
Seolah ada dua dunia yang tidak saling berhubungan,
Rakjat ya... tetap berjalan seperti biasa, gak terpengaruh apapun
 (mau harga sembako membumbung kelangit, susu gak kebeli lagi, adanya pelarangan sakit dan wajib sehat dlsb),
Sementara Negara dengan penguasa dan perangkatnya, seolah mereka mempunyai rakjat,
 padahal mereka sibuk dengan dirinya sendiri, bagi bagi kekuasaan, bagi bagi "kue",Â
berebut makan dari pajak Rakjat.
Ya..itulah yang namanya dua sisi, tidak saling berhubungan, berjalan jalan masing masing,Â
Tapi biarkanlah karena Tuhan sengaja menciptakan seperti itu, terima dan jalanin sajalah sesuai peran kita.
Mungkin 1000 tahun kemudian, sejarah akan mencatatnya, dan lagi lagi akan menjadi kontroversi.
Dan biarkanlah masa lalu ini tetep akan menjadi catatan sejarah,Â
Dan hari ini adalah anugerah terbesar dalam hidup ini, dan Esok adalah misteri,
 yang tanpa bisa dimengerti dan ditawar lagi.
Sekali Merdeka 100% tetep juga Tidak Mati
Sori Rodo serius, nanging yo rah jelas...wes jarno wae
Mumpung lagi seneng nulis...wkwkwkwk
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H