Beliau mengurus 4 orang anak, 3 laki-laki, dan 1 perempuan.
Dan belau mampu mengurus semua anaknya.
Bahkan disaat permasalahan keluarga banyak bermunculan,
disantet orang lah,
di fitnah anaknya sendiri lah,
dikejar-kejar debt collector,
sampai rumahnya di embat orang,
dan hidup cuma di kontrakan.
Belau hadapi semuanya dengan tegar dan sabar.
Alhamdulillah sampai detik ini,
beliau masih tersenyum dan masih sehat.
Satu kelakar kecil beliau pernah bilang: "Untung aku gak gilaa.."
Dan ketika gue denger itu,
gue cuma tersenyum kecil dan dalam hati gue penuh syukur ke Alloh SWT,
punya ibu yang keren.
Sekarang umurnya sekitar 64 tahun dan masih semangat nyari duit sendiri,
dari kecil beliau sudah mandiri,
mulai jadi penjahit, jualan pakaian keliling, dan dari tahun 80-an punya lapak jualan ayam sampai sekarang.
Sebenarnya gue udah larang-larang beliau jualan,
karena udah sepuh, udah saatnya santai-santai di rumah buat nikmati masa tuanya,
tapi belau tak mau menggantungkan hidupnya ke anak.
Prinsipnya: selama dia masih bisa jalan,
gak pernah mau menggantungkan hidup ke siapapun, bahkan ke anak sekalipun.
---------
Andai kata lo gendong orang tua lo kemana-mana seumur hidup lo,
kebaikan lo itu gak akan pernah bisa menandingi jasa-jasa orang tua lo.