Majak i pempek juga kuyakin untuk pempek yang sudah memiliki tempat yang nyaman dan juga omzetnya besar. Harga perbijinya juga lumayan untuk kantong masyarakat yang penghasilannya naik turun seperti penulis.
Mamang jualan sepeda di depan Kolam Renang Lumban Tirta Palembang kuyakin tidak terkena pajak. Begitupun dengan penjual pempek panggang gerobak. Kalau mereka sampai kena pajak, bolehlah kita semua misuh. Pasalnya mereka kan bukan objek pajak restoran. Lah mereka bukan restoran. Mereka itu selalu bergerak dari satu tempat ke tempat yang lain.
Jadi harap tenang. Tidak semua pempek kena pajak.
Terus terang kalau penulis bisa makan pempek yang harga perbijinya lumayan untuk di kantong kalau ada pemegang ponjen alias kaki kupu-kupu. Selain itu, makan pempek yang biasa-biasa saja. Pempek dos harganya antara seribu perak sampai seribu lima ratus perak sudah buat bahagia.
Kalau kita tenang maka kita akan bersama alam mencari keseimbangan dan harmonisasi.
Salam Kompal
Salam dari Puncak Bukit Barisan Sumatera
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H