Mohon tunggu...
Ristriardani
Ristriardani Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mahasiswa Psikologi

Saya seorang ibu rumah tangga yang memiliki profesi sebagai wiraswasta dan mahasiswa Psikologi. Hobby yang seneng-seneng aja dan sangat minat dengan dunia psikologi baik Psikologi Industri dan Organisasi dan Peningkatan Kesehatan Mental.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa Pakai AI untuk Membuat Tugas, Kenapa Tidak? Boleh Banget Kok

8 November 2024   18:21 Diperbarui: 8 November 2024   20:25 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

http://ringkas.kemdikbud.go.id/PanduanGenAI

Buku panduan ini disusun dalam rangka memberikan panduan komprehensif bagi sivitas akademika perguruan tinggi dalam memanfaatkan teknologi Generative Artificial Intelligence (GenAI) dalam proses pembelajaran. Di dalamnya diatur terkait penggunaan AI antara lain terkait etika penggunaan AI oleh mahasiswa dan dosen.

Sumber : Kementerian Pendidikan Tinggi
Sumber : Kementerian Pendidikan Tinggi

Dalam Panduan di atas diatur penggunaan GenAI oleh mahasiswa antara lain :

  • Membantu mencari acuan dan sumber bacaan. GenAI dapat membantu mahasiswa menemukan referensi dan literatur yang relevan.
  • Membantu memberikan ide penulisan. GenAI dapat digunakan untuk menghasilkan ide-ide penulisan yang relevan, dan membantu mahasiswa mengembangkan tulisannya.
  • Membantu penulisan dan menyusun presentasi dan multimedia. GenAI dapat membantu mahasiswa dalam membuat penulisan, membuat presentasi dengan memberikan saran desain dan konten yang tepat, dan menyusun konten multimedia dengan lebih efisien.
  • Menghasilkan materi latihan belajar. GenAI dapat membuat soal-soal Latihan yang disesuaikan dengan kebutuhan belajar mahasiswa.
  • Membantu memahami materi belajar yang sulit. GenAI dapat menjelaskan konsep-konsep materi sulit dengan cara yang lebih mudah dimengerti untuk membantu mahasiswa memahami materi pelajaran.

Terdapat rekomendasi untuk mahasiswa yang diatur dalam buku panduan yang diterbitkan Kementerian Pendidikan Tinggi yaitu :

  • Hormati hukum dan peraturan ujian. Penting untuk selalu mematuhi peraturan hukum dan peraturan yang berlaku dalam konteks akademik dan ujian.
  • Refleksi pada tujuan pembelajaran Anda. Selalu pikirkan kembali dan tetapkan tujuan pembelajaran Anda agar penggunaan ChatGPT dapat lebih terarah dan bermanfaat.
  • Gunakan ChatGPT sebagai mitra penulisan. Manfaatkan ChatGPT untuk membantu dalam proses penulisan, baik itu untuk brainstorming ide, menyusun draf, atau memperbaiki tulisan.
  • Gunakan ChatGPT sebagai mitra belajar. Anggap ChatGPT sebagai alat bantu yang dapat memberikan penjelasan, contoh dan latihan soal untuk memperdalam pemahaman Anda terhadap materi yang dipelajari.
  • Iterasi dan berdiskusi dengan ChatGPT. Gunakan ChatGPT untuk berdiskusi dan melakukan iterasi pada konsep-konsep yang sulit dipahami, Ini membantu dalam memperjelas dan menguatkan pemahaman.
  • Ringkas materi pembelajaran dengan ChatGPT. ChatGPT dapat membantu merangkum materi pembelajaran, membuatnya lebih mudah diingat dan dipahami.
  • Tingkatkan keterampilan coding dengan ChatGPT. Manfaatkan ChatGPT untuk meningkatkan keterampilan coding Anda dengan meminta contoh kode, penjelasan, atau bantuan debugging.
  • Waspadai risiko saat menggunakan ChatGPT. Kenali dan pahami risiko yang mungkin muncul saat menggunakan teknologi ini, seperti informasi yang kurang akurat atau bias yang mungkin ada dalam data.
  • Baca daftar periksa di akhir bagian ini sebelum menggunakan ChatGPT. Pastikan untuk membaca dan memahami daftar periksa yang disediakan di akhir bagian ini untuk memaksimalkan manfaat dan mengurangi risiko penggunaan ChatGPT.

Sumber : Kementerian Pendidikan Tinggi
Sumber : Kementerian Pendidikan Tinggi

Demikian hal-hal yang secara cepat direspon oleh Pemerintah dalam meningkatkan Literasi Digital terkait pemanfaatan Ai di dunia akademis.

Dengan pengalaman saya dan buku Panduan Penggunaan Generative Artificial Intelligence (GenAI) Pada Pembelajaran Di Perguruan Tinggi ini mengubah pandangan saya tentang AI. Ternyata, dengan etika dan literasi digital yang tepat, AI justru memperkuat proses belajar saya sebagai mahasiswa. AI tak lagi terasa seperti "jalan pintas", tetapi menjadi media yang membantu saya mendapatkan pemahaman yang lebih dalam, lebih cepat, dan lebih bijaksana. Jadi nugas kuliah pakai AI boleh banget..aman.. asal ikuti panduan yang diterbitkan Pemerintah. Nugas kuliah jadi makin semangat.......

Sumber berita:

http://ringkas.kemdikbud.go.id/PanduanGenAI

https://tirto.id/penggunaan-ai-di-dunia-pendidikan-makin-marak-dan-merata-gZax

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun