Mohon tunggu...
Osy Siswi Utami
Osy Siswi Utami Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa menuju akhir dari jurusan mengelola masa lampau

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

5 Fakta Menarik Mengenai Ratu Elizabeth II

23 September 2022   00:43 Diperbarui: 23 September 2022   00:56 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

5. Kepala Monarki pertama yang mengunjungi Australia dan Selandia Baru

Ratu Elizabeth II mengunjungi Australia ketika berusia 27 tahun berlayar ke pelabuhan Sydney pada 3 Februari 1954. Diketahui bahwa para rombongan itu mengunjungi 57 kota selama 58 hari di Australia. Selama kunjungan di Australia, kerumunan massa yang sangat ramai menyambut kedatangan Ratu, bahkan diperkirakan sekitar tiga perempat dari populasi Australia saat itu ikut menyambut kedatangannya. Ratu Elizabeth II juga merupakan raja yang pertama kali mengunjungi Selandia Baru. Ia melakukan mengunjungi sejak pada akhir Desember 1953 sampai 39 hari lamanya. Ribuan orang yang tak terhitung menyambut kedatangannya berbaris di jalan- jalan dan memadati ruang- ruang sipil hanya untuk dapat melihat Ratu dan Pangeran Philip. Saat Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip berlayar ke Pelabuhan Waitemata Auckland dengan kapal kerajaan Gothic, mereka bahkan disambut meriah dengan tembakan salut dari baterai senjata di North Head.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun