Radang sendi, atau arthritis, adalah kondisi medis yang umum terjadi di mana satu atau lebih sendi mengalami peradangan. Kondisi ini dapat mengakibatkan rasa nyeri, kaku, dan pembengkakan pada sendi yang terkena. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap tentang pengertian radang sendi, gejalanya, penyebabnya, serta berbagai cara pengobatannya.
Radang sendi adalah kondisi medis di mana satu atau lebih sendi mengalami peradangan. Sendi merupakan titik pertemuan antara dua tulang di dalam tubuh, dan fungsinya adalah untuk memungkinkan gerakan tubuh dengan lancar. Ketika sendi mengalami peradangan, gerakan menjadi terbatas dan menyebabkan rasa nyeri, kaku, dan pembengkakan. Radang sendi dapat memengaruhi sendi-sendi di seluruh tubuh, termasuk lutut, pinggul, tangan, dan pergelangan kaki.
Radang sendi, atau arthritis, merupakan kondisi medis yang dapat terjadi dalam berbagai jenis, masing-masing dengan karakteristik, gejala, dan penyebab yang berbeda.
Berikut adalah penjelasan lengkap tentang beberapa jenis radang sendi yang umum:
1. Osteoarthritis (OA)
Osteoarthritis adalah jenis arthritis yang paling umum terjadi. Kondisi ini disebabkan oleh degenerasi perlahan pada tulang rawan sendi seiring bertambahnya usia atau karena cedera pada sendi. Faktor risiko lainnya termasuk obesitas, genetika, dan kelebihan beban pada sendi. Gejalanya meliputi nyeri, kekakuan, dan pembengkakan pada sendi yang terkena, biasanya lutut, pinggul, tangan, dan tulang belakang.
2. Rheumatoid Arthritis (RA)
Rheumatoid arthritis adalah jenis arthritis autoimun di mana sistem kekebalan tubuh menyerang sendi, menyebabkan peradangan kronis. Hal ini dapat mengakibatkan kerusakan tulang, rawan, dan jaringan sendi. RA biasanya mempengaruhi sendi-sendi kecil di tangan dan kaki secara simetris, serta dapat menyebabkan gejala sistemik seperti kelelahan, demam, dan penurunan berat badan.
3. Arthritis Psoriatik (PsA)
Arthritis psoriatik adalah bentuk arthritis yang terkait dengan psoriasis, suatu kondisi kulit yang menyebabkan ruam merah dan bersisik. PsA dapat memengaruhi sendi-sendi di tangan, kaki, dan tulang belakang, serta dapat menyebabkan pembengkakan dan nyeri yang parah. Kadang-kadang, PsA juga dapat mempengaruhi kuku dan menyebabkan perubahan pada kuku.