Mohon tunggu...
osher
osher Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswi

Jalan-jalan foto-foto dan baca buku

Selanjutnya

Tutup

Analisis

"Transformasi Gender dan Dinamika Sosial dalam The Wonderful Wizard of Oz: Analisis Naratif dan Feminisme"

13 Januari 2025   04:20 Diperbarui: 13 Januari 2025   04:18 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebagai penutup, The Wonderful Wizard of Oz tetap berdiri sebagai salah satu karya sastra yang paling dicintai di dunia, memberikan pelajaran moral dan hiburan bagi banyak generasi. Keberanian Dorothy, kreativitas Baum, dan keabadian pesan yang terkandung di dalamnya menjadikan karya ini tidak hanya sebagai sebuah cerita, tetapi juga sebagai cermin bagi masyarakat dan individu dalam menghadapi tantangan mereka sendiri.

Referensi

Baum, L. F. (1900). The Wonderful Wizard of Oz. George M. Hill Company.

Bettelheim, B. (1976). The uses of enchantment: The meaning and importance of fairy tales. Vintage Books.

Booker, C. (2004). The seven basic plots: Why we tell stories. Continuum.

Campbell, J. (2008). The hero with a thousand faces (3rd ed.). New World Library.

Gilbert, S. M., & Gubar, S. (2000). The madwoman in the attic: The woman writer and the nineteenth-century literary imagination (2nd ed.). Yale University Press.

Griffiths, M. (2014). The representation of women in The Wonderful Wizard of Oz: A feminist perspective. Children's Literature Association Quarterly, 39(3), 287--303. https://doi.org/10.1353/chq.2014.0035

Kidd, D. C., & Castano, E. (2013). Reading literary fiction improves theory of mind. Science, 342(6156), 377--380. https://doi.org/10.1126/science.1239918

Nikolajeva, M. (1996). Children's literature comes of age: Toward a new aesthetic. Routledge.

Propp, V. (1968). Morphology of the folktale (2nd ed.). University of Texas Press.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun