Fenomena ibu-ibu kreator konten ini sendiri yang paling banyak menciptakan konten berupa memasak, A Day In My Life, dan bahkan tutorial.
Jika dianalisis lebih mendalam, fenomena ibu-ibu menjadi pembuat konten dapat disimpulkan sebagai sesuatu yang positif daripada digunakan untuk hal-hal negatif seperti menggosip online, saling mencela, dan sejenisnya. Maka dengan menjadi Ibu-ibu Content Creator dapat memanfaatkan monetisasi pada aplikasi Facebook untuk memperoleh penghasilan.
Peran "Emak-Emak Facebook" dalam Dunia Digital.
Meski emak-emak cenderung terlambat mengenal media sosial, dibandingkan dengan kaum milenial. Tak bisa di pungkiri bawa peran 'emak-emak' tentu semakin penting dan berkembang seiring dengan kemajuan teknologi.
Mereka tidak hanya menjadi pengguna aktif teknologi digital, tetapi juga berperan sebagai penggerak dan pengelola dalam lingkungan digital.
Emak-emak juga dapat memanfaatkan media sosial dan platform digital lainnya untuk berbagi pengalaman, pengetahuan, dan informasi dengan ibu-ibu lainnya. Mereka dapat bergabung dalam grup diskusi online, forum, atau komunitas ibu-ibu untuk saling bertukar informasi dan memberikan dukungan satu sama lain.
Melalui platform ini, Emak-emak dapat mendapatkan saran, tips, dan solusi untuk menghadapi berbagai tantangan dalam mengasuh anak, mengatur rumah tangga, atau mengembangkan diri.
Tidak hanya sebagai pengguna, ibu-ibu juga dapat berperan sebagai penggerak dalam dunia digital. Mereka dapat menjadi penggiat di media sosial dengan menyebarkan informasi yang bermanfaat, mengedukasi, atau menginspirasi orang lain.
Ibu-ibu (emak-emak) juga dapat menjadi influencer atau content creator di platform digital, dengan menghasilkan konten yang relevan dan menarik untuk audiens mereka. Dalam peran ini, ibu-ibu dapat mempengaruhi dan membentuk opini publik, terutama dalam hal-hal yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari, keluarga, dan perempuan.
Artikel ini Telah Terbit di Blog Pribadi dengan judul yang sama : Fenomena Content Creator kalangan 'Emak-Emak' di Facebook
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H