[caption id="attachment_252963" align="aligncenter" width="640" caption="(Ilustrasi/Admin:AP Photo)"][/caption]
BlackBerry Messenger (BBM) akan bisa dipakai di handset Android dan iOS. Dan, sebentar lagi akan hadir di perdana ni OS Android . Memang BlackBerry Messenger (BBM) di Android cukup dinantikan, setelah pihak pihak BlackBerry  menyatakan akan bekerja sama dengan vendor smartphone lain untuk menjadikan BBM kompatibel dengan perangkat selain BlackBerry.
Aplikasi BBM memang mengadopsi kemampuan fitur atau aktivitas yang populer di kalangan penggunananya, dulunya memang layanan Messenger ini dibuat khusus bagi pemilik BlackBerry dan dirancang khusus untuk berkomunikasi di antara pengguna BlackBerry. Namun sekarang pihak perseroan telah memutar otak untuk menyelamatkan kas mereka setelah pasar BlackBerry yang terus menurun secara global, terlebih lagi saat ini penjualan hardware Z10 dan Q10 kini kini tak bisa menjadi tumpuan harapan dari BlackBerry karena konsumen kurang antusias dengan produk tersebut. Kita lihat saja pengumuman pihak BlackBerry beberapa waktu yang lalu, dimana BlackBerry 10 hanya dapat menyumbang 40%, atau 2,7 juta, dari total unit penjualan mereka selama kuartal I tahun 2013.
Tanpa diragukan lagi memang bahwa Blackberry Messenger atau yang biasa kita kenal dengan sebutan BBM ialah pelopor pesan instan gratis untuk berkomunikasi antar sesama pengguna yang tidak menggunakan pulsa melainkan dengan menggunakan paket data internet, hal ini yang menyebabkan naiknya penjualan smartphone Blackberry di pasaran pada masa dulu. Namun, seiring dengan sifat konsumen yang berubah-ubah maka Hadware BlackBerry makin turun dipasaran. Itulah sebabnya CEO BlackBerry "memperdagangkan" BBM ke OS lain.
Dulu memang Vendor asal Kanada ini yaitu BlackBerry sangat eksklusif dengan BBM, Bahkan sebagian konsumen, bahkan Perusahaan menggunakan BlackBerry dengan alasan karena Vitur BBM diluar dari Keamanan yang mumpuni. Namun, setelah di geroti oleh iPhone dan Google Android, BlackBerry Messengger-pun makin kurang diminati karena penjualan Hadware BlackBerry di pasar sekarang tinggal hanya  2,4% di seluruh dunia. Dan lebih baik memang perusahaan fokus pada Software.
BBM akan hadir di iOs dan Android, dan sebentar lagi pengguna iOs dan Android akan bisa menjajalnya. Bisa jadi BBM akan cepat populer di OS lain, dan mungkin bisa mengalahkan Pesan Instan lainnya. Alasannya, karena BBM sudah amat populer lebih dulu dari Pesan instan lain. Selain itu kelengkapan vitur yang tak diragukan lagi. Dan ini tentu akan membuat BBM bahagia berada di "rumah" iOS dan Android.
Di satu sisi memang langkah ini membuat ke-eksklusivitas  akan tak ada lagi, dimana telah lama menjadi fitur eksklusif di perangkat BlackBerry .Di sisi lain, migrasi BBM ini akan memerkenalkan kembali merek BlackBerry kepada konsumen di Android dan iOS  yang mana merek BlackBerry telah lama dilupakan, seperti beriklan.
Untuk kesuksesan, Yakin BBM akan cepat tumbuh di platform iOS dan Android. dan memungkinkan ancaman serius bagi mobile messaging lain seperti WhatsApp, Line, KakaoTalk, WeChat. Bahkan sejak di bertiakan akan hadir di Android, antusiasme pengguna Android langsung membludak. Kita liahat saja, saat Aplikasi BBM Paslu hadir di aplikasi Google Play yang dimanfaatkan pihak tak berwenang lansung berhasil menjerat ratusan ribu pengguna Android. Saat aplikasi palsu bernama "blackberry messenger bbm" yang sempat bertengger di deretan aplikasi Google Play langsung saja lebih dari 100 ribu orang telah mengunduh aplikasi palsu tersebut.
Itulah sebuah alasan mengapa BBM akan sukses di Android dan OS lainnya, dengan begitu antusias pengguna Android ingin menjajalnya. Apalagi jika rilisan resmi dari Blackberry akan di terbitkan maka kemungkinan besar lebih dari 100 ribu akan mendownloadnya, bahkan bisa mengalahkan isntan massengging lainnya.
Ketika BBM masih saja berada di Blackberry maka kemungkinan BBM akan mati secara perlahan, mengingat pejualan Hardware BlackBerry makin menurun drastis di Dunia. Langkah untuk memasukkan BlackBerry Messenger (BBM)untuk perangkat Android dan iOS adalah langkah tepat, demi kelangsungan hidup atau masa depan BlackBerry Messenger (BBM) serta dapat membantu keuangan Perseroan.
Bagaimana menurut kalian?Apakah dengan masuknya BBM ke  iOS dan Android akan sukses besar?Berikan tanggapan kalian selain argumentasi saya diatas!.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H