Kera sakti…..
Menjadi pengawal mencari kitab suci……
Kera sakti……
Liar, nakal, brutal, membuat semua orang menjadi gempar
Dari lirik lagu tersebut, dapat kita ambil ketika kita dihadapkan pada berbagai rintangan kita dapat meniru ‘’jurus’’ kera sakti ini untuk mengahadi rintangan tersebut. Kera sakti tak pernah berhenti bertindak sesuka hati, ini berarti kita harus tetap fokus pada tujuan dan melakukan semua sesuai rencana.
Kera sakti menjadi pengawal mencari kitab suci, ini berarti kita harus bertanggung jawab dengan apa yang sudah kita kerjakan, kita harus siap menanggung resiko apapun baik nanti berhasil atau gagal.
Kera sakti liar, nakal, brutal, membuat semua orang menjadi gempar,ini berarti kita harus bersifat ‘’liar’’, ‘’nakal’’, dan ‘’brutal’’ dalam menggapai tujuan, ‘’liar’’, artinya kita harus bertindak diluar kesadaran, sekarang cobalah kita lihat orang-orang yang sudah sukses mereka meraih kesuksesan itu dengan jerih payah mereka bahkan sampai pada titik keringat penghabisan. Sedangkan, ‘’nakal’’ artinya kita harus kreatif. Ketika tujuan kita masih belum tercapai, segera cari tahu apa penyebabnya, lalu lakukan perubahan rencana sekiranya dapat mengantarkan pada tujuan, sementara, ‘’brutal’’ artinya kita bertindak seolah-olah kita tidak mendengar atau tidak mempedulikan apa yang ada di kanan dan di kiri kita, jika ada cemoohan dari orang sekitar jangan dihiraukan anggap saja itu angina berlalu, dan jadika cemoohan itu sebagai motivasi untuk meraih tujuan kita.
Satu ayat untuk kesimpulan ini:
Yang artinya; ‘’Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum, sebelum dia mengubah dan memulainya dari sendiri’’
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H