Mohon tunggu...
Id.Djoen
Id.Djoen Mohon Tunggu... Wiraswasta - ”Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal sholih dan saling menasihati supaya menaati kebenaran dan saling menasihati supaya menetapi kesabaran”

Anak Bangsa Yang Ikut Peduli Pada Ibu Pertiwi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pancasila Itu "Kanan" bukan "Kiri"

1 Juni 2019   08:15 Diperbarui: 29 Juni 2021   05:58 1531
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jangan anggap serius artikel saya kali ini apalagi mengkaitkan dengan aliran atau idiologi tertentu. Artikel ini saya buat perwujudan pertanyaan seorang anak kecil yang masih sekolah Taman Kanak Kanak yang menarik untuk ditelaah bukan sekedar jawaban yang memuaskan kepada anak kecil tersebut.

Kenapa Burung Garuda menoleh kekanan bukan kedepan atau kekiri ?

Baca juga: Inilah Kisah Garuda Menjadi Lambang Negara Kita

Pertanyaan tersebut muncul dari benak anak kecil tersebut setelah mengamati sebuah gambar Burung Garuda Pancasila hitam putih untuk diwarnai dengan pensil berwarna. Tentu kita musti cermat menjawab pertanyaan anak kecil tersebut.

"Karena kanan perlambang kebaikan, seperti kamu memegang pensil dengan tangan kanan, makan minum dengan tangan kanan " Jawabku

Apakah salah jawabanku tentu saja tidak sebab sejak 2016 lalu pemerintah menetapkan 1 Juni sebagai hari lahir Pancasila yang hari ini kita peringati. Pancasila sebagai dasar negara, tak bisa dipisahkan dengan Burung Garuda sebagai lambang negara. Karena simbol-simbol Pancasila terdapat dalam Burung Garuda.

Selain menjadi dasar negara, simbol Pancasila ini juga terdapat di lambang negara Indonesia, yaitu Garuda Pancasila. Penetapan lambang negara ini merupakan proses panjang dari sejarah perjalanan bangsa sekaligus serapan aspirasi para pendiri bangsa.

Baca juga: Antara Zaskia Gotik, Simbol Pancasila dan Ber-Pancasila

Kepala 'Burung Garuda' digambar menghadap ke kanan karena melambangkan kebaikan dan kebenaran. Lambang 'Burung Garuda' diadaptasi dari kendaraan Batara Wisnu dalam pewayangan yaitu Garudeya.

Dalam pergelaran wayang juga, tokoh-tokoh baik ditempatkan di sebelah kanan. Sedangkan tokoh jahat di sebelah kiri. Sehingga 'Burung Garuda' menoleh ke kanan menyimbolkan bangsa Indonesia untuk selalu mengarah kepada kebaikan dan pencapaian yang lebih baik.

Bertepatan dengan bulan Ramadan ini tentu saja kita melihat beberapa perilaku ibadah yang selalu dilakukan dengan tangan kanan. Kita dengar anjuran dalam beramal, bersedekah dengan kalimat " Tangan Kanan Memberi, tangan kiri sembunyi ". Dalam ibadah sholatpun demikian ketika salam akhir sholat dimulai dengan salam menengok kekanan terlebih dahulu. Saat makan dan minumpun demikian dianjurkan dengan menggunakan tangan kanan.

Baca juga: Mengkaji Lambang Pancasila untuk Menguak Makna Luar Biasa dalam Pancasila

Apakah sebuah kebetulan perilaku tersebut dengan Burung Garuda yang menoleh kekanan ? tentu saja tidak sebab sejak awal tujuan menoleh kekanan untuk lambang negara burung garuda karena "kanan" lambang kebaikan.

Lambang burung garuda didadanya terdapat lambang lima sila Pancasila dengan mencengkeram Bhinneka Tunggal Ika, gagah menengok kekanan.

Dengan Lambang Dasar Negara Pancasila didada Burung Garuda tersebut bisa saya katakan "Pancasila Itu Kanan" karena kanan perlambang kebaikan, kebaikan bagi rakyat dan kebaikan bagi negara.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun