Amerika Latin
Di negara-negara Amerika Latin telah ada sejarah panjang administrasi pemilihan umum yang di masa lampau mengalami reformasi serupa di Spanyol. Akibatnya, pengaruh dari negara koloni dalam praktek administrasi pemilihan umum, secara umum, telah dibatasi dan mengarahkan pada pengembangan yang luas di dalam pendekatan-pendekatan yang ada. Lebih lanjut, liberalisasi sistem politik dalam dekade terakhir mengarahkan pada perubahan substansial sistem pemilihan umum dan reformasi pemilihan umum utama.
Kasus spesifik mencakup Nikaragua dan Costa Rica dimana wewenang pemilihan umum nasional memiliki status sebagai "pilar keempat" dalam pemerintahan.Â
Di Argentina, Brasil, Cili, dan Uruguay, badan legislatif mendelegasikan pelaksanaan pemilihan umum kepada sebuah lembaga independen, tetapi bekerja didalam pengawasannya.
Di Panama, lembaga pemilihan umum memiliki otonomi penuh untuk mengurus anggarannya sendiri ketika dana telah dialokasikan oleh lembaga eksekutif dan disetujui oleh lembaga legislatif.Â
Anggaran untuk kebanyakan lembaga pemilihan umum ini disiapkan untuk mencakup seluruh biaya operasi, kadangkala dikaitkan dengan pendaftaran permanen dan untuk melaksanakan pemilihan umum secara periodik. Wewenang budget biasanya mengisyaratkan persetujuan dari eksekutif.
Di Mexico, sebuah lembaga pemilihan umum yang permanen, Institusi Pemilihan Federal (IFE), didirikan untuk mengorganisir proses pemilihan umum nasional; badan kedua, Federal Electoral Tribunal, menengahi keluhan-keluhan pemilihan umum. Sebagai tambahan, jaksa khusus yang independen untuk menghukum kejahatan-kejahatan pemilihan umum (mulai dari ekses pengeluaran untuk kampanye sampai pada intimidasi atau pembelian suara) juga diciptakan.
Eropa Barat
Kebanyakan negara-negara Eropa Barat meletakkan administrasi pemilihan umum dalam sebuah kementerian, biasanya kementerian dalam negeri; sebuah departemen yang permanen dalam kementerian didirikan untuk mengurus pemilihan umum.Â
Pada kebanyakan negara-negara ini, organisasi dan sumber daya dari partai-partai yang telah mapan memperbolehkan mereka untuk melaksanakan monitor yang canggih dan detil untuk memastikan ketidakberpihakan dari administrasi dalam proses pemilu.
##