Saudari Suehana Jaafar wajar memohon maaf kepada keluarga mangsa penerbangan MH370. Kenyataan beliau langsung tidak sensitif. Ada diantara penumpang yang pergi ke Beijing untuk mencari rezeki tetapi dikatakan pergi untuk membuat maksiat. Haish, (KL.Chronicle)
Apa yang ditwitt oleh @suehanaeymani tersebut langsung mendapat tanggapan dari berbagai penjuru dunia, termasuk Indonesia. Bahkan di Trendsmap.com, trend @suehanaeymani; dan sampai saat ini, masih mengalir kecaman terhadap pemilik @suehanaeymani.
Karuan saja, orang-orang di atas mendapat balasan negatif pada acount-acount medsos mereka. Para pengguna Medsos dari Indonesia pun, tak kalah seru mencela orang-orang Malaysia yang tak punya hati tersebut. Mereka menyesali pernyataan yang bukan menghibur dalam duka, melainkan mencaci serta mencela orang-orang yang ikut hilang bersama Boeing 777-200 MAS MH370.
Semuanya di atas, hanyalah sepenggal kisah dan tanggapan orang Malaysia terhadap duka yang dialami di Negaranya.
Timbul tanya kecil di hatiku yang tua ini, wajar dan normalkah, jika ada duka dan malapetka, maka langsung dihubungkan dengan hal-hal yang seperti itu!? Atau, memang seperti itulah pola pikir normal dari orang-orang melihat segalanya merupakan hukuman akibat dari dosa dan kejahatan.
Agaknya, sisi dan naluri humanis pada (sekompok kecil) umat manusia mulai meluntur, sehingga tak mampu lagi melihat air mata kesedihan duka dan kehilangan pada sesamanya sebagai sesuatu yang patut didoakan, dihibur, ditenangkan, melainkan dicaci.