17 Agustus 1945.
Atas nama bangsa Indonesia
Soekarno/Hatta.
Demikianlah saudara-saudara! Kita sekarang telah merdeka. Tidak ada satu ikatan lagi yang mengikat tanah air kita dan bangsa kita! Mulai saat ini kita menyusun Negara kita! Negara Merdeka.
Negara Republik Indonesia merdeka, kekal, dan abadi.Insya Allah, Tuhan memberkati kemerdekaan kita itu”
Soekarno
Jika tak salah ingat, Teks Proklamasi mengalami beberapa kali perubahan hingga sampai pada bentuk yang dikenal selama ini. Jadi, teks tersebut, walau hanya beberapa kalimat, telah mengalami proses yang memakan waktu berjam-jam.
Sementara itu, di kamar tidurnya, Bung Karno yang sementara demam, tetap mempersiapkan Pidato Kemerdekaan.
Sehingga ketika naskah teks Proklamasi sudah disetujui, Bung Karno kemudian menyisip ke dalam Naskah Pidato Kemerdekaan yang telah ia siapkan.
Dengan demikian, jika Teks Proklamasi yang akan dibacakan oleh Bung Karno, banyak orang yang hadir di Pegangsaan, namun mereka belum tahu isi lengkap Pidato Kemerdekaan yang akan diucapkan oleh Bung Karno.
Ketika 17 Agustus pagi, pada waktu diadakan Pernyataan Kemerdekaan RI, bukan upacara, yang dilakukan tak lebih dari satu jam, Bung Karno menyampaikan Pidato Kemerdekaan yang di dalamnya berisi Pernyataan Kemerdekaan, yang di awali dengan,