"Presiden terpilih Jokowi secara pribadi menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Papua karena pada saat Pemilihan Presiden beberapa waktu lalu telah memberikan dukungan penuh kepada dirinya.
Untuk itu, dirinya ingin sekali dekat dengan masyarakat Papua, sehingga perlu membangun Istana Presidenan di Papua ini, [satuharapan]."
Kini, setelah sekian waktu berlalu, belum ada tanda-tanda ke arah pembangunan Istana Presiden di Papua, mudah-mudahan (para mantan Rumah Transisi) dan Staf Kepresidenan tidak melupakan hal tersebut. Mengingat, sebentar lagi, pada bulan Desember, Presiden akan ke Papua, dalam rangka Perayaan Natal 2014 secara Nasional; dan  mungkin saja, pada bulan Februari kembali lagi ke Papua dalam rangka perayaan i60 tahun Injil masuk Papua melalui pulau Mansimam.
[caption id="attachment_378271" align="aligncenter" width="434" caption="Pantai Pulau Mansinam | dok ihidkk.com"]
Melihat janji Presiden Joko Widodo, warga Papua dan para aktivis "Papua untuk Indonesia dan Papua Pro Indonesia," menanti dengan penuh antusias. Penantian dan harapan itu akan terlaksana, jika wacana membangun Istana Presiden di Papua, bukan sekedar ungkapan hiburan yang menyenangkan hati dan telinga.
Dengan adanya salah satu Istana Presiden di Papua, bisa jadi sebagai tempat yang sering digunakan oleh Presiden, terutama untuk membahas percepatan pembangunan Wilayah Timur Indonesia; koordinasi dengan para Gubernur di Papua dan Kep Maluku, bisa berlangsung di sana, dan tak lagi menyerbu Jakarta. Sama halnya, jika Presiden hendak rapat dengan para Gubernur di Wlayah Tengah, bisa menggunakan Istana Tampaksiring, Bali. Sedangkan di Wilayah Barat, ada banyak pilihan, Cipanas, Bogor, dan Jakarta.
Jadinya, kapan Istana tersebut mulai dibangun, dan di manaa letaknya!?
Opa Jappy - Dari Pelosok Timur Nusantara
