Mohon tunggu...
heroe soelistiawan
heroe soelistiawan Mohon Tunggu... Konsultan - pensiunan pegawai utama

perbankan 20 tahun, IT 15 tahun, business dev 10 tahun, lembaga pemerintahan 5 tahun

Selanjutnya

Tutup

Money

Paham Ekonomi yang Kita Anut Akan Membawa Kebangkrutan Ekonomi Indonesia

5 September 2019   23:21 Diperbarui: 5 September 2019   23:27 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Jika pemahaman ini tidak segera di koreksi baik ditingkat individu, keluarga maupun bangsa maka saya kok pesimis dengan perkembangan ekonomi kita kedepan  yg hanya di drive oleh konsumerisme dengan jalan mengimpor  artinya kita sebagai pasar bukan podusen yg menikmati nilai tambah

Ekonomi Kebangsaan harus diatas faham efisiensi dan efektifitas.  artinya walaupun "lebih mahal" dan "tidak sebagus produk Asing"   hasil anak bangsa harus  diberi kesempatan untuk hidup.    

Pada tahun 2005 ketika saya dipercaya untuk menjadi project manager pengadaan software IT di salah satu Bank,  saya meyakinkan managemen untuk memilih vendor lokal yg dari penilaian tim pengadaan memang memiliki score tertinggi, walau tidak mudah untuk meyakinkannya.   dan Vendor lokal yg diberi kesempatan akhirnya bisa go international.  

Tujuan dari tulisan ini adalah untuk mengingatkan diri kita terhadap pilihan model ekonomi serta sebagai masukan untuk menjadi arah ekonomi nasional kita, jargon CINTAILAH PRODUK INDONESIA hanya menjadi lipstik (gincu) untuk pemanis bibir belaka.  Tanpa keberpihakan baik pemerintah, masyarakat dan individu  

NOTE   ada gak sih contoh produk yg 100 persen buatan indonesia (bahan, teknologi, dikerjakan oleh rakyat)  salah satunya adalah minyak klentik (kelapa) 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun