Mohon tunggu...
Ony Jamhari
Ony Jamhari Mohon Tunggu... profesional -

Ony Jamhari adalah Entrepreneur, Travel Writer, and Educator FB Page: Travel with Ony Jamhari Instagram and Twitter: @ojamhari or @alsjuice

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Menyambut Chuseok, A Korean Thanksgiving Celebration

17 September 2013   12:54 Diperbarui: 24 Juni 2015   07:46 1359
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Musim gugur di Korea tidak saja identik dengan berubahnya warna dedaunan tetapi pada musim ini orang Korea merayakan hari besar mereka yaitu Chuseok. Chuseok dalam bahasa Korea berarti festival musim panen atau juga biasa disebut A Korean Thanksgiving Celebration. Tahun ini Chuseok jatuh pada tanggal 19 September. Namun demikian libur nasional jatuh pada tanggal 18-20 September 2013. [caption id="attachment_288913" align="aligncenter" width="402" caption="Pergi ke Pasar Tradisional Gingseng di Korea "][/caption] Pada saat Chuseok orang Korea berbondong-bondong kembali ke kampung halaman untuk berkumpul dengan keluarga. Sebelumnya mereka juga pergi ke makam leluhur dan bersembahyang di sana. Di rumah mereka juga menyiapkan sesaji untuk para leluhur seperti songpyeon, kue yang terbuat dari tepung beras dan chungju, alkohol yang juga terbuat dari beras. Mereka mengucapkan terima kasih atas hasil panen yang baik. Chuseok adalah waktu yang paling baik untuk berkumpul dengan keluarga dan teman dekat.

Seperti layaknya perayaan hari besar, sulit untuk mencari tiket kereta api atau bus untuk berpergian pada hari Chuseok. Kami perlu memesan tiket sebulan sebelumnya. Banyak pekerja yang juga mengambil cuti pada saat liburan ini. Tahun ini saya memilih untuk menghabiskan liburan Chuseok di kota saya Daejeon. Berbagai festival untuk merayakan Chuseok di gelar baik di sekolah maupun beberapa tempat umum.

[caption id="attachment_288914" align="aligncenter" width="408" caption="Gingseng, Hadiah Chuseok"]

1379396427203553653
1379396427203553653
[/caption] Pada tanggal 6-14 September di kota Geumsan diadakan acara International Ginseng Festival. Sebenarnya tidak ada hubungan langsung antara festival ini dengan Chuseok, tetapi selama Chuseok banyak orang Korea yang memberikan hadiah ginseng kepada orang yang lebih tua. Ginseng terbaik di Korea tumbuh dan dipanen pada musim gugur di kota ini. Saat ini 80% ginseng yang diperdagangkan di seluruh negeri ini berasal dari kota yang berpenduduk sekitar 60,000 jiwa.

Ketika saya berkunjung pada hari terakhir di pameran ini, para pengunjung memadati semua toko ginseng di daerah ini. Mereka membeli tidak hanya ginseng yang masih mentah tetapi juga berbagai produk jadi ginseng yang siap untuk dimakan atau dimimum. Mereka juga mengemasnya dengan baik dan siap untuk memberikan hadiah tersebut bagi orang yang lebih tua. Mereka biasanya juga membagikan uang kepada anak-anak kecil. Di kantor para pekerja juga mendapat hadiah khusus dari atasan mereka.

SolBridge Chuseok Festival

Pada tanggal 17  September di kampus saya SolBridge International School of Business, Universitas Woosong juga digelar acara khusus yaitu SolBridge Chuseok Festival: A Korean Thanksgiving Celebration. Bagi sekolah yang 80% siswa dan dosennya bukan berasal dari  Korea, perayaan ini juga sangat spesial karena mereka dapat belajar langsung mengenai kebudayaan Korea.

Memakai Hanbok

[caption id="attachment_288916" align="aligncenter" width="408" caption="Mahasiswa Asing Memakai Hanbok"]

13793965281955429469
13793965281955429469
[/caption] Hanbok adalah baju tradisional Korea. Baju ini biasanya dipakai dalam acara-acara khusus seperti pernikahan atau perayaan hari besar seperti Chuseok. Pada saat Chuseok orang banyak membeli baju baru. Saat ini mereka lebih memilih untuk membeli baju modern bukan Hanbok. Pada festival ini saya dan teman-teman dapat mencoba dan berfoto dengan baju Hanbok. Warna-warna baju Hanbok yang berwarna-warni memang sangat indah.

Membuat Songpyeon

Kue ini menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari Chuseok. Songpyeon dibuat dari tepung beras dan dibuat bulat-bulat kecil seperti bakso. Di dalamnya diisi oleh beberapa macam bahan seperti kacang merah, kacang hijau, dan lain-lain. Warna kue ini juga berbagai macam dan dibuat secara alami. Dalam penyajiannya biasanya mereka menaruh beberapa batang daun pinus untuk membuat makanan menjadi menarik.

[caption id="attachment_288918" align="aligncenter" width="408" caption="Songpyeon, Kue Beras dari Korea"]

137939661119063806
137939661119063806
[/caption]

Mencoba Pajeon dan Sikhye

Pajeon adalah Korean Pancake. Kadang-kadang orang menyebutnya Korean Pizza. Makanan ini sangat populer dan terbuat dari tepung dicampur dengan seafood atau sayur-sayuran. Makanan ini biasanya dimakan pada saat santai dengan Makgeolli minuman tradisional Korea yang terbuat dari beras dan gandum. Namun demikian pada saat tersebut tidak ada minuman ini tetapi yang ada adalah Sikhye. Minuman ini juga terbuat dari beras dan banyak mengandung banyak vitamin. Rasanya sangat manis.

Bermain Permainan Tradisional Korea

Ada banyak sebenarnya permainan tradisional Korea. Pada festival kali ini kami mencoba Yutnolyi. Setiap orang mendapat balok besar dan melemparnya ke atas. Siapa yang dapat melempar lebih tinggi akan mendapatkan nilai yang lebih besar. Permainan lain yang kami coba adalah Tuho yaitu memasukkan anak panah ke dalam ember atau tabung ynag terbuat dari tanah liat. Selain itu kami juga bermain Jegi yang dibuat dari uang receh, kertas, dan pakaian. Bentuknya menyerupai badminton shuttlecock. Para pemain harus dapat menendang Jegi dan tidak boleh jatuh ke tanah.

[caption id="attachment_288919" align="aligncenter" width="421" caption="Tuho, Permainan Tradisional Korea"]

1379396751748986963
1379396751748986963
[/caption] Melukis Wajah dan Membuat Layang-Layang

Kegiatan lain yang tidak kalah menarik adalah melukis wajah dan membuat layang-layang. Di Korea hal ini sangat populer dan mereka sangat ahli untuk melukis wajah. Sedangkan membuat layang-layang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari seni Hanji Arts seni membuat kerajinan dari kertas.

[caption id="attachment_288920" align="aligncenter" width="411" caption="Membuat Layang-Layang"]

1379396844815079581
1379396844815079581
[/caption] Selamat Hari Raya Chuseok: 새해복많이받으세!!! Sehe Bok Mani Padeuseyo: I wish you all a happy and healthy life.

Woosong Gwan #320, Daejeon, Universitas Woosong.

Travel Journal: Travel with Ony Jamhari

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun