Bagaimana Tuhan adalah penulis jalan hidup yang mahir
Menitipkan pertemuan-pertemuan kecil yang sementara
Menjadi kunci untuk membuka hati yang telah lama diam.
Seperti biasa, pada awalnya aku meragukan kesungguhan
Apalagi dengan bekas luka yang belum berhasil disamarkan oleh senyuman
Tetapi kau terus menunjukkan keseriusan menepis dilema
Dan pada akhirnya akulah yang terjebak dalam kegalauan.
Tahukah engkau jika aku akan terlihat lebih manis
Dan anggun ketika berada di dekatmu?
Seperti berhasil menjadi diri sendiri
Yang selama ini tertutup keraguan.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!