[iii] Herman, R.N. 2009. Adat meublang, mitos atau kearifan. [http://sosbud.kompasiana.com/2009/12/21/adat-meublang-mitos-atau-kearifan/]
[iv] antarasumut. 2009. Menikmati hutan tangkahan bersama gajah. 9 Februari 2009. [http://www.antarasumut.com/berita-sumut/ekonomi-dan-bisnis/wisata-berkeliling-hutan-dengan-gajah-di-ekowisata-tangkahan/]
[v] antarasumut. 2009. Menikmati hutan tangkahan bersama gajah. 9 Februari 2009. [http://www.antarasumut.com/berita-sumut/ekonomi-dan-bisnis/wisata-berkeliling-hutan-dengan-gajah-di-ekowisata-tangkahan/]
[vi] Wiratno. 2005. Seperempat abad Leuser. Balai Taman Nasional Gunung Leuser.
[vii] Dugio, I., & H. Gunawan. Telaah sejarah kebijakan pengelolaan taman nasional di Indonesia. Jurnal Analisis Kebijakan Kehutanan 6(1) : 43 - 56
[viii] Putro, H.R. 2006. Kemitraan dalam pengelolaan taman nasional: pelajaran untuk transformasi kebijakan. Departemen Konservasi Alam dan Ekowisata. Fakultas Kehutanan IPB. Bogor
[ix] Gari, L. 2006. A history of the hima conservation system. Environment and History 12 (2): 213-228
[x] Kilani, H., A. Serhal, & O. Llewlyn. 2007. Al-Hima: a way of life. IUCN West Asia regional Office, Amman Jordan - SPNL Beirut, Lebanon.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H