Mohon tunggu...
one yume
one yume Mohon Tunggu... Jurnalis - For a Business

Akun yang digunakan untuk mengupload berbagai macam pengetahuan di dunia ini, jadi tetap staytune ya gaes!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Budidaya Jamur Tiram Buat Pemula

9 Agustus 2020   23:06 Diperbarui: 9 Agustus 2020   23:01 288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Budidaya Jamur Tiram - Jamur tiram Atau yang kerap disebut Pleurotus sp. tergolong didalam jamur yang bisa dikonsumsi. Jamur ini dikenal sebab miliki rasa yang sedap dan persentase gizinya yang tinggi. Dinamakan jamur tiram sebab bentuknya yang menyerupai cangkang tiram. Dalam budidaya jamur tiram, diperlukan beberapa satu} cara persiapan pada lain buat persiapan lokasi, buat persiapan bibit jamur, buat persiapan media tumbuh, dan layanan perawatan yang lain.

Budidaya jamur tiram tidak membutuhkan teknologi tinggi agar lumayan simpel dan bisa ditunaikan sendiri oleh pemula. Jamur tiram putih kini tambah terkenal di Indonesia. Investasi tidak mahal bersama dengan hasil menjanjikan memicu jamur tiram putih layak dijadikan lahan bisnis. Jika Anda tertarik untuk memulai budidaya jamur tiram putih, selanjutnya kita sajikan bagian demi bagian cara budidaya jamur tiram untuk pemula yang udah kita buktikan.

Budidaya Jamur Tiram Nasa

Tentu saja perihal ini menjadi sebuah kasus yang lumayan krusial. Sebab didalam budifaya jamur merang cost yang hatis dikeluarkan tidaklah sedikit. Sehingga jika produktifitas panen tidak sesuai bersama dengan harapan maka pasti petani akan mengalami kerugian. Dilain perihal memproses yang tidak maksimalnakn memicu stok jamur tiram dipasaran tambah berkurang. Alhasil harga akan melonjak dan memicu daya membeli penduduk terhadap komoditas ini akan menurun. Hal ini pasti bisa mengundang kekhawatiran bagi para petani jamur tiram.

Dalam situasi yang demikian diperlukan sebuah alternatif cara atau metode yang bisa mengimbuhkan kenaikan produktifitas hasil panen. Salah satu solusinya adalah bersama dengan penggunaan produk NASA yang tetbukti bisa tingkatkan hasil panen jamur tiram. Nah, jika kamu hendak menerapkan proses dan metode ini didalam budidaya jamur tiram yang kamu jalankan maka kamu bisa perhatikan 5 cara budidaya jamur tiram bersama dengan nasa paling jitu selanjutnya ini :

Persiapan Kumbung Jamur

Tahapan awal didalam budidaya jamur tiram pasti buat persiapan lokasi budidaya sebagimana terhitung cara budidaya jamur tiram bersama dengan serbuk gergaji . Dalam perihal ini budidaya ditunaikan didalam rimah jamur yang biasa dikenal bersama dengan makna kumbung.

Kumbung jamur merupakan sebuah bangunan yang nantinya akan dipakai didalam perawatan dan pemeliharaan jamur sampai jamur siap di panen. Bangunan yang digunakan bisa bersifat bangunan bekas atau terhitung bangunan simpel semi permanen, agar proses pembuatannya akan menelan cost yang lebih murah. Idealnya kumbung jamur yang baik digunakan didalam budidaya haruslah miliki unsur unsur pada lain sebagaj selanjutnya :

  • *Kumbung merupakan bangunan bersama dengan luas ideal 55 meter bersama dengan tinggi bangunan 3 meter.
  • *Kumbung perlu dekat bersama dengan sumber air, agar proses pemeliharaan dan perawatan terutama penyiraman bisa ditunaikan bersama dengan lebih mudah.
  • *Kumbung ditambah bersama dengan jendela yang bisa diakses tutup secara otomatis agar pertukaran hawa bisa ditunaikan bersama dengan baik dan juga terhitung kelembapan di didalam kumbung bisa selamanya terjaga.
  • *Lantai kumbung bisa bersifat lantai tanah atau semen, tetapi lebih direkomendasikan lantai tanah.
  • *Sedangkan untuk atap sebaiknya manfaatkan atap jerami atau genteng, sebaiknya jangan manfaatkan atap seng sebab akan panas.
  • *Didalam kumbung terhitung perlu ditambah bersama dengan rak yang nantinya akan di letakkan baglog.
  • *Rak bisa dibikin dari bambu bersama dengan dua sampai tiga tingkatan, tinggi maksimal rak berkisar 2 meter, agar memudahkan proses peletakan dan pemanenan baglog.
  • *Kumbung selamanya dibersihkan setiap hari, dan pastikan sebelum saat baglog dimasukkan kedalam kumbung, perlu didalam situasi bersih.

Pembuatan Baglog

Tahapan setelah itu berlanjut bersama dengan pembuatan baglog. Baglog sendiri merupakan media tanam yang digunakan didalam budidaya jamur tiram layaknya terhadap cara budidaya jamur tiram f1 .

Pada umumnya media yang digunakan bersal dari serbuk gergaji yang ditambahkan bersama dengan bekatul, kapur, dan terhitung biji bijian layaknya jagung, gandum atau padi. Tahapan pembuatan baglog terhitung relatif mirip bersama dengan pembuaytan baglog jamur terhadap umumnya, agar lebih tahu selanjutnya uraiannya :

  • *Persiapkan bahan bahan bersama dengan komposisi serbuk kayu (75-80%), bekatul (10-15%), biji bijian (2-5%), kapur (2-5%).
  • *Serbuk kayu dan bekatul diayak sampai anggota yang halus yang diambil.
  • *Setelah itu lantas seluruh bahan di campur dan diaduk sampai merata lantas ditambahkan air sampai kadarnya capai 80-85%.
  • *Hal paling enteng untuk mengetahuinya adalah bersama dengan mengenggam adonan baglog, jika tidak buyar maka udah pas, jika buyar maka bisa ditambahkan air kembali jangan sampai air keluar dan adonan becek.
  • *Setelah itu, lantas masukkan adonan kedalam kantong plastik PP tahan panas kapasitas 1 kilo.
  • *Isikan sampai baglog padat, jika tersedia manfaatkan alat pengepres tetapi jika tidak tersedia manual saja.
  • *Setelah itu, lantas bahlog perlu di sterilisasi perihal ini merupakan usaha untuk mematikan jamur liar atau terhitung bakteri penyebab kontaminasi.
  • *Sterilisasi ditunaikan bersama dengan cara baglog dikukus selama 7-8 jam bersama dengan api konstan.
  • *Setelah itu, lantas biarkan dingin baru lantas baglog di masukkan kedalam ruang spesifik ruang tanam.

Inokulasi dan Inkubasi

Inokulasi merupakan tahapan penanaman bibit jamur kedalam baglog. Penanaman ini ditunaikan didalam ruangan yang steril, perihal ini sebab untuk menjauhkan kontaminasi yang bisa memicu kegagalan didalam budidaya sebagaimana terhadap cara budidaya jamur merang media serbuk kayu .

Perawatan dan Pemeliharaan

Pemeliharaan dan perawatan merupakan elemen yang mutlak didalam budidaya jamur tiram. Khusus untuk budidaya jamur tiram bersama dengan nasa layaknya terhadap cara budidaya jamur merang alami , selain perawayan layaknya penyiraman dan penanggulangan hama dan penyakit terdapat perihal   lain yang haris dilakukan.

Dimana yang perlu ditunaikan Yaitu bersama dengan menyuntikkan formula nutrisi keluaran nasa bersama dengan dosis 5 ml perliter setiap satu minggu sekali. Penggunaan nutrisi ini terbukti ampuh didalam tingkatkan hasil panen. Dimana didalam satu kali panen untuk 1000 baglig bisa menghasilkan 7-10 kilogram jamur tiram didalam satu hari panen. Sedangkan perbandingannya untuk budidaya jamur tiram tanpa nasa hanya bisa menghasilkan 7 kilo setiap 3 hari panen.

Panen

Panen merupakan tahapan akhir dari proses budidaya yang terlampau ditunggu. Keberhasilan didalam budidaya jamur riram terhitung bisa dicermati dari perihal ini sebagaimana cara budidaya jamur . Oleh sebab itu, maka didalam budidaya jamur tiram bersama dengan nasa panen bisa ditunaikan sesudah 2-3 bulan sesudah masa inkubasi. Sekanjutnya cara panen ditunaikan layaknya biasa yakni bersama dengan memotong jamur dari baglig manfaatkan pisau tajam, setelahnya di simpan di tempat yanh sejuk untuk menjaga kesegarannya.

Budidaya Jamur Tiram Putih

Budidaya jamur tiram terlampau sesuai untuk tempat beriklim tropis layaknya Indonesia. Investasi yang diperlukan untuk memulai udaha budidaya jamur tiram lumayan tidak mahal dan bisa ditunaikan bertahap. Bagian tersulit adalah memicu baglog, media tanam yang udah diinokulaikan bersama dengan bibit jamur.

Ada dua kegiatan utama didalam budidaya jamur tiram. Tahap pertama adalah memicu media tanam dan menginokulasikan bibit jamur ke didalam media tanam tersebut. Sehingga media ditumbuhi miselium berwarna putih layaknya kapas. Tahap ke dua adalah menumbuhkan miselium selanjutnya menjadi badan buah. Untuk para pemula, umumnya memulai kegiatan budidaya bersama dengan menumbuhkan baglog menjadi daging buah. Sementara pengadaan, baglog yang siap tumbuh didapat bersama dengan membeli dari pihak lain. Kemudian sesudah usaha budidayanya berkembang dan volumenya banyak, baru mencoba memicu baglog sendiri.

Panen budidaya jamur tiram

Bila baglog yang digunakan permukaannya udah tertutup sempurna bersama dengan miselium, umumnya didalam 1-2 minggu sejak pembukaan tutup baglog, jamur akan tumbuh dan udah bisa dipanen. Baglog jamur bisa dipanen 5-8 kali, jika perawatannya baik. Baglog yang miliki bobot lebih kurang 1 kg akan menghasilkan jamur sebanyak 0,7-0,8 kg. Setelah itu baglog dibuang atau bisa dijadikan bahan kompos.

Pemanenan ditunaikan terhadap jamur yang udah mekar dan membesar. Tepatnya jika ujung-ujungnya udah keluar meruncing. Namun tudungnya belum pecah warnanya masih putih bersih. Bila masa panen lewat setengah hari saja maka warna menjadi agak kuning kecoklatan dan tudungnya pecah. Bila udah layaknya ini, jamur akan cepat layu dan tidak tahan lama. Jarak panen pertama ke panen seterusnya berkisar 2-3 minggu.

Budidaya Jamur Tiram Terdekat

Berdasarkan manfaatnya, jamur dibagi menjadi tiga kelompok. Terdapat jamur yang bisa dikonsumsi, jamur yang digunakan obat, dan jamur yang beracun. Jamur yang bisa dikonsumsi ini miliki nilai gizi yang tinggi dan disebut bersama dengan jamur edible atau layak makan. Jamur mengandung rendah kalori dan hampir tidak miliki lemak. Vitamin D dan B12 terhitung bisa kamu temukan di didalam jamur, loh. Oleh sebab itu, jamur terlampau sesuai untuk dikonsumsi.  

Salah satu jamur yang bisa dikonsumsi adalah jamur tiram. Jamur tiram identik bersama dengan bentuknya yang putih, lebar, tumbuh bergerombol layaknya payung, dan bentuknya yang menyerupai cangkang tiram. Jamur tiram terlampau enteng ditemukan bahkan di Indonesia. Oleh sebab itu, tak jarang penduduk membudidayakan jamur tiram ini sebab banyak sekali peminatnya.

Cara budidaya jamur tiram untuk pemula

Ada banyak style jamur tiram, jadi dari jamur tiram abu-abu, tiram putih, cokelat, dan terhitung emas. Di setiap style jamur tiram ini, sudah pasti miliki keunikannya masing-masing. Namun salah satu jamur tiram yang banyak digandrungi oleh penduduk adalah jamur tiram putih. Kebutuhan akan jamur tiram ini selamanya tinggi sebab disukai oleh hampir seluruh kalangan. Bahkan kreasi makanan dari jamur tiram putih ini banyak sekali.

Karena kebutuhannya yang tambah meningkat, tak jarang orang berkeinginan untuk membudidayakan jamur tiram putih ini. Buat para pemula yang igin memulai budidaya jamur tiram, umumnya memulai budidaya bersama dengan menumbuhkan baglog menjadi daging buah. Berikut cara budidaya jamur tiram untuk pemula :

  • Memilih Bibit Jamur Tiram yang Baik
  • Menyiapkan Kumbung
  • Perhatikan Media Tanamnya
  • Perhatikan Proses Fermentasinya
  • Sterilisasi Baglog Jamur Tiram
  • Inokulasi Baglog Jamur Tiram
  • Saatnya Memanen!

Budidaya Jamur Tiram Di Rumah

Kebutuhan akan jamur Tiram ini selamanya tinggi sebab disukai seluruh kalangan masyarakat. Bahkan kreasi makanan dari bahan jamur ini terhitung tambah banyak saja. Nah, jika Anda tertarik untuk memulai usaha budidaya jamur tiram, tersedia baiknya Anda perhatikan perihal mendasar perihal cara budidaya jamur tiram untuk pemula selanjutnya ini :

Memilih bibit yang baik

Pilihlah hanya bibit jamur yang baik agar jamur Tiram yang dihasilkan pun nantinya akan baik.  Ada banyak petani jamur Tiram yang tidak perhatikan perihal ini yang akhirnya memicu miselium tidak tumbuh layaknya yang selayaknya agar panen jamur Tiram pun tidak sesuai harapan.

Membuat media perkembangan jamur

Secara umum, media tempat perkembangan jamur tiram adalah bersama dengan manfaatkan baglog. Baglog ini terbuat dari bekatul, grajen (serbuk gergaji) dan kapur. Campuran tiga bahan inilah yang nantinya bisa mengeluarkan jamur tiram. Cara memicu baglog sendiri perlu perhatikan perbandingan grajen dan bekatul. Perbandingannya adalah 100 kg grajen dan 10 kg bekatul, dan juga 1-2 kg kalsium atau kapur

Fermentasi Media Tumbuh

Langkah ini lumayan mutlak ditunaikan sebelum saat kita menanam jamur Tiram. Dengan memicu media tumbuh jamur Tiram bersama dengan proses fermentasi, maka hasil jamur yang akan dipanen terhitung akan memuaskan. Selain itu, proses ini terhitung akan membunuh jamur liar lain yang berpotensi mengganggu perkembangan jamur Tiram Caranya lumayan mudah, diamkan media tumbuh selanjutnya selama kurang lebih 5 -- 10 hari. Hal ini bertujuan agar proses pelapukan atau pengomposan terhadap material tanah udah terjadi.

Proses Inokulasi

Pindahkan baglog ke tempat inokulasi, biarkan selama 124 jam agar kembali ke suhu normal. Pastikan bahwa sirkulasi hawa di tempat selanjutnya berlangsung bersama dengan baik untuk menahan baglog tercemar bakteri atau spora pathogen.

Cara Panen

Potong di anggota pangkal batang, sesudah itu segera di letakkan ke didalam keranjang. Dalam perihal ini Anda terhitung tidak diperkenankan bersihkan jamur di didalam ruangan pengembangbiakan. Untuk pengemasan, masukkan jamur tiram selanjutnya ke didalam plastik transparan bersama dengan gelembung cukup. Jangan terlampau banyak hawa sebab jamur nantinya bisa mengeluarkan gas. Tidak lupa juga, jangan mengakses pintu lebar-lebar agar sinar terang masuk. Hal ini akan mengganggu persentase kelembapan ruangan tempat jamur tumbuh.

Budidaya Jamur Tiram Modern

Baglog-baglog raksasa selama 1 m dan lebar 80-90 cm itu berbaring di rak-rak besi bertingkat lima. Jarak antartingkat lebih kurang 1 meter. Itulah baglog jamur tiram yang dikelola pekebun di Kota Horst-P.J America, Provinsi Limburg, Belanda anggota selatan. Kota itu bisa ditempuh dari Amsterdam, ibukota Belanda, didalam pas 3 jam.  Dr Dra Etty Sumiati MS, periset jamur di Balai Penelitian Tanaman Sayuran (Balitsa), Lembang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, datang ke kumbung jamur yang sepintas mirip pabrik tekstil. Ukuran kumbung bersifat bangunan gedung mewah itu selama 80 m, lebar 12  m, dan  tinggi 5 m.

John Verbruggen, pekebun di negeri Kincir Angin manfaatkan jerami gandum yang melimpah sebagai media tumbuh jamur. Pekebun tiram di tanahair  lazim manfaatkan campuran serbuk kayu gergaji, dedak, bekatul, dan jagung giling kasar sebagai bahan baku baglog. Bobot sebuah baglog biasanya 17 kg atau 11,3 kali baglog di tanahair.

Ada beberapa satu} spesies tiram yang tumbuh di sana layaknya tiram kuning, tiram abu-abu, dan tiram merah muda. Menurut Ir NS Adiyuwono, praktikus jamur tiram di Bandung, konsumen di Eropa lebih gandrung terhadap jamur tiram berwarna. Masyarakat Eropa tertarik terhadap khasiat jamur tiram warna-warni. Tiram kuning, misalnya, bersifat antioksidan dan antihiperlipidemia; tiram merah muda dianggap ampuh sebagai penambah darah.

Budidaya Modern

Verbruggen melengkapi kumbung jamur bersama dengan alat pengatur suhu, cahaya, dan kelembapan otomatis agar optimal untuk tumbuhkembang jamur. Dengan demikian budidaya jamur tiram bisa berlangsung selama tahun. Menurut Etty, jamur tiram tumbuh optimal terhadap kisaran suhu 10-21oC, kelembapan 85-90%, aerasi CO2 lebih kecil dari 1.000 ppm dan intensitas sinar berkisar 1.000-1.500 lux yang menyebar rata ke seluruh kumbung. 'Jika kita masih bisa membaca didalam kumbung bermakna intensitas sinar udah pas,' ungkap doktor Ilmu Pertanian alumnus Universitas Padjadjaran, Bandung itu.

Sumber Artikel : https://bit.ly/3gGgKsg

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun