4. Saatnya untuk meremajakan energi kreatif Anda
energi mereka. Dan ini termasuk energi kreatif kami.menghabiskan waktu sendirian untuk mengisi ulang
Jika kita membiarkan diri kita kelelahan karena bersosialisasi atau hiruk pikuk kehidupan, kita tidak akan bisa berfungsi secara maksimal. Kita butuh waktu sendiri untuk melepaskan diri dari kebisingan keramaian.
5. Kebebasan pikiran dan tubuh; jika Anda ingin menari untuk mendapatkan inspirasi, Anda bisa menari (tanpa ada yang menonton)
Waktu sendiri memungkinkan introvert seperti saya untuk bekerja dengan kecepatan dan jadwal mereka sendiri. Ini memberi saya kebebasan untuk mengikuti inspirasi yang datang, baik dalam pikiran maupun tubuh.
Jika Anda ingin mengetahui cara kerjanya, berikut ini contohnya. Saat , saya dapat membayangkan dunia yang hidup dan seluruh dunia ide. Untuk lebih merasakan beberapa ide tersebut, saya mungkin berbaring, berjalan-jalan sebentar, atau bahkan menari!mendengarkan musik
Sekarang coba bayangkan bagaimana jadinya jika saya bersama orang lain. Tidak diragukan lagi, seseorang akan bertanya apa yang sedang saya lakukan. Saya mungkin akan terlihat seperti orang aneh yang kebetulan juga kreatif.
Semakin saya bisa menyendiri, semakin bebas saya untuk terlibat dengan kreativitas saya sesuai keinginan saya. Dan Anda juga bisa.
6. Ada waktu untuk memikirkan diri sendiri vs. tenggelam dalam ide orang lain
daripada mengejar ide-ide saya sendiri. Alih-alih mengeksplorasi ide-ide unik dari sudut pandang saya sendiri, terkadang saya malah tenggelam dalam pemikiran mereka daripada membiarkan ide-ide baru lahir dalam diri saya.kepala orang lain
Waktu sendirian memungkinkan saya untuk mengingat lebih lama. Waktu tersebut dapat digunakan untuk memupuk berbagai ide kreatif, mengeksplorasi berbagai kemungkinan, kemudian menyelaraskannya menjadi sesuatu yang indah dan bermakna.