Seorang penjaga rumah mewah menegur tamunya, "Siang pak, ada keperluan apa kesini?".
Dengan mimik serius, tamu itu menjawab, "Aku ingin menggeledah rumah ini."
"No! no! no!, tidak bisa begitu, ada surat?" tolak penjaga.
"Apakah kau lahir dulu pakai surat ijin?" tamu itu balik bertanya.
"Tidak pakai, tapi kalau mau menggeledah bapak, semua harus ijin dulu." tegas penjaga rumah.
"Tuanmu memang koruptor, tapi gilirannya bukan sekarang." ketus tamu bersikeras.
"Memangnya bapak siapa dan mau menggeledah siapa?" serang penjaga rumah.
"Saya malaikat pencabut nyawa, mau menggeledah nyawa penjaga rumah ini."
Penjaga rumah itu seketika ambruk beserta seragam yang melekat di tubuhnya.
SINGOSARI, 17 Januari 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H