Aku menutup pintu
Membuka jendela
Menyimpan rindu
Mengabaikan bayangku
Kulihat sebuah ujung jalan
Tengahnya memutih
Mirip selendang yang kau kenakan
Saat kau enggan menoleh sedikit pun
Bila ujung jalan itu kembali
Mungkin tubuhku sudah kau gulung
Bersama ranting yang patah ingatan
Segudang tanya menghujani otakku
Apa lagi yang ingin kau jenguk?
Kerinduan ini terlampau lapuk
Terkikis kecamuk harap
Rontok dari ingatan
Menggelepar terbawa samudera
Gemuruhnya melebihi ombak
Percuma saja kau menyelam
Pasti tubuhmu akan dikoyak runcing
Malang, 20 Juli 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H