Penyair-penyair usai menulisi kertas
Senja menutup kertas kerja lantai teratas
Jalanan tak menyisakan ruas
Mereka pulang bergegas
Memenuhi rumah dengan nafas-nafas
Sajak kemiskinan tertulis bebas
Perut kempis lambungnya mengeras
Gelandangan mulai berjaga di teras
Tak ada tamu yang menginap pulas
Padahal kamar ini terasa luas
Mimpi beralas kertas
Berselimut trotoar keras
Penyair cemas kehilangan kertas
Singosari, 16 Juni 2019Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!