Mohon tunggu...
SANTOSO Mahargono
SANTOSO Mahargono Mohon Tunggu... Pustakawan - Penggemar Puisi, Cerpen, Pentigraf, Jalan sehat, Lari-lari dan Gowes

Pada mulanya cinta adalah puisi. Baitnya dipetik dari hati yang berbunga

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ingin Mudik

31 Mei 2019   10:15 Diperbarui: 31 Mei 2019   10:42 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Suasana lebaran terasa sepanjang rasa
Keramaian pun memadati kota
Demikian pula orang-orang di desa
Semua merujuk satu kata
Hari kemenangan telah tiba

Persiapan seperti hilir mudik
Beli baju batik
Ambil pesanan di butik
Baju takwa yang fanatik
Busana-busana tunik
Kerudung artistik
Bedak, parfum dan lipstik
Kue-kue dan cemilan cantik
Minuman serta keripik
Paket data elektronik
Semua sudah disiapkan dengan baik

Pada mata angin yang berbeda
Mata kanak-kanak melihat rupa-rupa
Mereka tak ada yang mengajak kemana-mana
Ibu dan bapak sudah tiada
Baju bingkisan sudah diterima
Uang saku dari derma-derma
Panti asuhan meneduhkannya
Mereka berkumpul di aula
Bertanya-tanya
Mudik kemana?

Malang, 31 Mei 2019
Siapa yang mengajak anak yatim piatu mudik?

  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun