Mohon tunggu...
Omoh Dewi Hastuti
Omoh Dewi Hastuti Mohon Tunggu... Guru - Guru SMK Negeri 1 Tulung

Nama saya Omoh Dewi Hastuti. Tiktok: @madanajwa82, Youtube: janur@omohdewihastuti dan Omoh Dewi Hastuti, Facebook: Omoh DewiHastuti. Instagram: omohdewihastuti. Saya lahir di Kabupaten Cilacap tepatnya di Kecamatan Dayeuhluhur, sebuah kecamatan di Provinsi Jawa Tengah yang berbatasan dengan Provinsi Jawa Barat. Saya menempuh pendidikan terakhir S 1 di Universitas Negeri Yogyakarta Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Hobi saya membaca. Saat ini, saya mengabdikan diri di SMK Negeri 1 Tulung Kabupaten Klaten. Harapan saya saat ini, dalam menjalankan tugas sebagai guru, saya mampu mencerdaskan putra-putra bangsa sehingga negeri kita di masa depan menjadi lebih baik.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jurnal Refleksi Dwi Mingguan 1.2 - Nilai dan Peran Guru Penggerak - Catatan Positif, Proses Melakukan Perbaikan Diri

20 September 2023   01:57 Diperbarui: 20 September 2023   02:04 249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegiatan Pendampingan Individu (PI) 1, bertemu dengan Kepala SMK Negeri 1 Tulung (Dokumen Pribadi)

Mempelajari modul yang ada dalam pendidikan guru penggerak ini mengubah paradigma saya yang lama tentang pengajaran, pembelajaran, dan pendidikan. Mengikuti pendidikan guru penggerak ini banyak sekali ilmu yang saya dapatkan semoga saya dapat memaknai pengalaman yang saya dapatkan ini untuk merefleksi diri saya untuk terus meningkatkan kompetensi diri dan melakukan perbaikan-perbaikan untuk mewujudkan pembelajaran yang berpusat pada murid. Ada satu hal yang paling berharga bagi saya yaitu tumbuh perasaan bahwa murid adalah bagian dari kehidupan saya. Saya percaya hal baik yang saya berikan pada murid akan berbalik sama pada saya sendiri dengan cara yang berbeda-beda. Oleh karena itu, saya akan berusaha memberikan yang terbaik untuk mereka, sekaligus agen perubahan pembelajaran.

3. Findings (Pembelajaran)

Dari pembelajaran modul 1.2 tentang nilai dan peran guru penggerak ini saya mendapat wawasan dan ilmu dalam meningkatkan kompetensi sebagai seorang pendidik. Nilai dan peran guru penggerak seakan membangunkan saya dari tidur bahwa masih banyak tugas dan tanggung jawab yang harus dilaksanakan dengan maksimal. Perubahan zaman sangat cepat dan sebagai seorang pendidik mau tidak mau harus mengikuti perubahan. Hal ini agar ilmu yang disampaikan pada murid dapat diaplikasikan dan diterapkan dengan zaman yang sekarang.

Pendidik juga harus mampu membekali para murid-muridnya dalam menjaga dan melaksanakan nilai-nilai luhur bangsa agar tidak tergerus zaman. Dengan kata lain, dapat menyortir hal-hal negatif dari perubahan zaman tanpa harus ketinggalan zaman. Hal ini tentu saja berdasarkan pemahaman dari konsep KHD. Berawal dari konsep dikembangkan pada nilai dan peran guru pengerak sehingga tujuan dari pendidikan nasional dapat tercapai.

Banyak hal yang harus saya perbaiki dalam menjalankan tugas sebagai pendidik (guru). Saya harus memahami kodrat alam murid dan menuntun murid untuk mencapai kodrat zaman. Disinilah panggilan jiwa seorang pendidik diuji. Belajar sepanjang hayat mutlak harus dilakukan untuk memberikan yang terbaik pada para murid.

4. Future (Penerapan)

Setelah mempelajari dan memahami nilai dan peran guru penggerak, maka rencana yang akan saya lakukan ke depan dengan berusaha beberapa hal, antara lain: sebagai berikut:1) Merancang dan menerapkan pembelajaran yang berpihak pada murid  dengan menggunakan metode dan media pembelajaran yang menarik. Misalnya Membuat kesepakatan kelas, menggunakan media pembelajaran berbasis IT dan menggunakan metode pengajaran yang bervariasi; 2) Memanfaatkan lingkungan sebagai sumber belajar; 3) Berusaha melakukan pengembangan diri secara mandiri baik secara online maupun offline; 4) Berusaha melakukan perbaikan diri berdasarkan kegiatan refleksi diri; 5) Aktif berkolaborasi dengan semua pihak (murid, rekan sejawat, orang tua murid dan masyarakat) untuk mencapai tujuan;  6) Memanfaatkan teknologi digital dalam pembelajaran seperti pembuatan tugas dengan menggunakan suatu aplikasi, pengumpulan tugas melalui link atau LMS dan mendesain media pembelajaran yang menarik sehingga murid merasa senang dan terhindar dari perasaan jenuh; 7) Berusaha menggerakan ekosistem sekolah untuk mewujudkan perubahan mencapai tujuan pendidikan bersama.

Salam Guru Penggerak!

Tergerak, Bergerak, Menggerakkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun