[Spoiler rate: 30-40%]
Saat dipindakan, Wong (Fredy Chan) protes keras terhadap penyelia Vincent (Kent Tan). Sebab, rumah yang akan ia dan keluarganya tempati bekas warga melayu. Bentuknya mirip rumah panggung dengan perabotan tua dan berdebu.
"Ini anak saya ada asma pula," protesnya.
Ya, Bobby (Kyzer Tou) anak bungsunya memang sudah lama mengidap asma. Istrinya Shah (Mayjune Tan) dan anak pertamanya Xin (Shareen Yeo) mewanti-wanti agar Bobby tidak dulu masuk ke rumah sebelum semuanya dibersihkan.
Kenapa keluarga ini pindah? rupanya, di masa itu terjadi segregation atau pemisahan antaretnis di Malaysia. Saat itu, ras melayu, cina dan India bentrok dan harus dipisahkan di wilayah tertentu demi menghindari pertikaian yang lebih ekstrim.
Sayangnya, rumah-rumah di perkotaan sudah ditempati warga cina lain sehingga Wong kebagian rumah melayu tua di pinggiran wilayah. Melihat suaminya ngomel melulu, Shah cenderung kalem.
"Kau kan yang setuju pemisahan ini, jadi ya rasakanlah," begitu kata istrinya kurang lebih.
Sebelum keputusan segregation ini diambil, semua warga memang menggunakan hak pilihnya. Hasilnya memang mayoritas memilih setuju untuk dilakukan pemisahan wilayah.
Masih di hari pertama mereka pindah, mulai ada yang aneh di rumah itu. Terdengar suara di langit-langit rumah.
Saat Wong berusaha menenangkan keluarganya bahwa itu suara binatang, suatu hal mengejutkan terjadi. Muncul seorang anak perempuan dari plafon rumah.
Anak perempuan yang mengenakan kaos bergambar panda itu tertangkap saat mencuri makanan di kulkas.