Di dunia maya, lagi ada kehebohan terkait sekelompok orang yang melakukan permainan pemanggilan arwah. Dua sekawan Jade (Alexandra Jensen) dan Mia (Sophie Wilde) meyakini jika video orang-orang kerasukan itu hanya settingan.
Satu kali, mereka diajak untuk melakukan permainan itu di rumah salah seorang teman mereka yang lain.Â
Tak hanya Mia dan Jade, hadir pula kekasih Jade (yang ironisnya adalah mantan kekasih Mia) dan juga Riley (Joe Bird) dan juga adik lelaki Jade.
Mia dengan sukarela menawarkan dirinya untuk melakukan permainan itu. Antara rasa penasaran juga ingin membuktikan bahwa semua itu tipuan belaka.Â
Namun, betapa kagetnya Mia, saat mulai menggengam patung berbentuk tangan (yang konon itu adalah tangan asli manusia yang dulunya penyihir/dukun), Mia seketika dapat melihat hantu tak lama setelah berkata: talk to me.
Roh ini juga harus dipersilakan masuk ke tubuhnya dan si sukarelawan hanya boleh dimasuki selama maksimal 90 detik.
"Apa yang terjadi jika lebih dari 90 detik?" tanya Mia.
"Maka roh itu akan menetap," jawab Hayden (Zoe Terakes) salah satu orang yang memprakarsai permainan mengerikan itu.
Ketika Mia kerasukan, ada banyak hal yang ia ocehkan. Termasuk berkata jika Riley dalam bahaya. Sial, patung tangan itu tak mau terlepas ketika waktu 90 detik sudah habis.Â
Ketika pada akhirnya berhasil dilepaskan, lantas bagaimana? apakah benar roh jahat itu menetap?
Terjadi beberapa keanehan setelahnya. Misalnya saja, Mia mulai merasa melihat ibunya yang baru-baru ini meninggal bunuh diri.
Namun, merasa tidak ada perubahan yang berarti pada dirinya, ia dan bersama teman-temannya kembali memainkan permainan itu.Â
Situasi kemudian menjadi gawat saat Riley merengek ingin mencoba dan kengerian demi kengerian mulai menimpa mereka!
* * *
Dari segi ide, Talk to Me sebetulnya tidak menawarkan satu yang baru. Di Indonesia, kita tahu ada Jelangkung, permainan untuk memanggil arwah.
film Talk to Me ternyata disukai banyak orang sehingga sekarang mengantongi keuntungan 51 juta dolar, sebuah angka yang fantastik.
Pengambilan gambar dilakukan di Adelaide, Australia oleh studio lokal dengan budget 4,5 juta dolar,Proses pembuatannya rapi. Kengeriannya ditampilkan secara tepat, baik dari sosok hantunya (yang tim make upnya lumayan oke), hingga adegan-adegan yang dilakukan oleh tokoh utamanya.Â
Saat nonton di bioskop, beberapa kali saya refleks kaget dan menghentakkan kaki ketika melihat adegan-adegan mengerikan itu. Walaupun sebetulnya film lain sudah banyak yang memakai teknik yang sama atau bahkan jauh lebih bagus.
Tapi Talk to Me semuanya terasa pas aja. Akting, tempat dan durasi. Untuk endingnya pun lumayan mengejutkan walaupun saya sudah bisa menebak sejak awal.
Bagi yang penasaran monggo saksikan mumpung Talk to Me masih tayang di bioskop.
Skor 8,2/10
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H