Ya memang sedikit kikuk dan kaku, namun bukan pula orang yang setiap diajak ngomong kesannya kayak mau ngajak berantem, gitu hehehe.
Namun, untungnya sikap Marisol yang apa adanya perlahan membuat Otto membuka diri. Ada banyak hal yang berubah dari hidup pria itu. Yang bukan saja mengubah sudut pandangnya terhadap diri sendiri, namun juga terhadap lingkungan sekitar.
* * *
Kangen juga ya melihat akting Tom Hanks dan untungnya kerinduan itu terbayarkan di film besutan sutradara Marc Foster (The Kite Runner, World War Z) ini.
A Man Called Otto sendiri termasuk drama hangat sebagaimana The Blind Side atau Wonder. Ya, walaupun mungkin endingnya dengan mudah ketebak, tapi memang yang nonton saya rasa pilih menyaksikan film ini ya untuk merasakan percik-percik kehangatan itu.
Bagus banget filmnya. Akting pemainnya juga jempolan. Endingnya mengharukan namun juga membahagiakan.
Suka!
Skor 8,5/10
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H