Mohon tunggu...
Haryadi Yansyah
Haryadi Yansyah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

ex-banker yang kini beralih profesi menjadi pedagang. Tukang protes pelayanan publik terutama di Palembang. Pecinta film dan buku. Blogger, tukang foto dan tukang jalan amatir yang memiliki banyak mimpi. | IG : @OmnduutX

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Kisah Indah Dua Ayah dalam Mengasuh Tiga Anak di Serial "Go Ahead"

9 Februari 2022   11:04 Diperbarui: 9 Februari 2022   12:13 2301
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Li Jianjian bersama kedua sahabatnya | Sumber Gambar Netflix.com

He Ziqiu dan Ling Xiao pun tentu saja tidak mau. Mereka lebih memilih hidup sederhana namun tetap bersama kedua ayah ketimbang hidup bersama keluarga baru ayah dan ibu mereka yang pernah mencampakkan mereka.

Namun, belakangan muncul situasi-situasi sulit yang kian menempatkan He Ziqiu dan Ling Xiao dalam sebuah keputusan yang rumit. Apakah mereka akan pergi meninggalkan Li Jianjian, adik-tak-sedarah mereka dan juga kedua ayah yang sudah memberikan mereka kasih sayang dan perhatian selama ini?

KISAH KELUARGA YANG MENYENTUH

Pasca menamatkan Reply 1988 buatan sineas Korea Selatan, saya belum menemukan lagi kisah persahabatan dan keluarga yang sama bagusnya dengan drama seri itu. Sebetulnya, Go Ahead ini pun sudah lama saya dengar dan direkomendasikan oleh beberapa kawan.

"Kisahnya hampir sama dengan Reply 1988, loh!"

Namun, saat mengetahui jumlah episodenya sebanyak 40, belum apa-apa saya sudah menyerah. Bulan berjalan, rekomendasi itu terus berdatangan hingga sekitar seminggu lalu saya berusaha untuk menonton episode pilotnya dan... ya, saya mulai kecanduan hingga kesemua episodenya yang masing-masing berdurasi 45 menit dapat saya selesaikan dalam waktu kurang dari 5 hari.

Drama seri besutan sutradara Ding Zi Guang yang naskahnya ditulis oleh Wang Xiong Cheng dan Shui Qian Mo ini berhasil menampilkan drama keluarga yang kompleks namun luar biasa indah. Berbagai isu juga disisipkan. Misalnya saja kesehatan mental dari beberapa sosoknya dalam menghadapi trauma.

Li Jianjian bersama kedua sahabatnya | Sumber Gambar Netflix.com
Li Jianjian bersama kedua sahabatnya | Sumber Gambar Netflix.com

Lalu ada juga isu hubungan orang tua-anak yang terlalu dominan dan otoriter yang ditampilkan dalam kehidupan dua sahabat Li Jianjian yakni Qi Ming Yue (Sun Yi), gadis pintar yang seumur hidupnya disetir oleh sang ibu atau Tan Can (He Rui Xian), yang sejak SMA sudah "dipaksa" untuk bekerja dan diorbitkan menjadi artis oleh orang tuanya.

Go Ahead ini pun menjadi tidak lengkap jika tanpa kisah percintaan. Apa jadinya jika He Ziqiu dan Ling Xiao yang telah dewasa ternyata sama-sama mencintai Li Jianjian? Hubungan yang semulanya dibangun dalam koridor persaudaraan kini menjadi berbeda saat dua pria itu sama-sama ingin memperistri Li Jianjian. Jelas hal itu menjadi rumit dan bikin serba salah. 

Di sinilah kepiawaian penulis naskahnya bermain sehingga memberikan ending yang menurut saya relatif aman dan ideal buat kesemua tokohnya.

Saat menonton 10 episode pertama, tadinya saya mantab ingin memberikan skor sempurna 10/10 untuk drama seri ini sebagaimana yang pernah saya berikan kepada Reply 1988.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun