Mohon tunggu...
Haryadi Yansyah
Haryadi Yansyah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

ex-banker yang kini beralih profesi menjadi pedagang. Tukang protes pelayanan publik terutama di Palembang. Pecinta film dan buku. Blogger, tukang foto dan tukang jalan amatir yang memiliki banyak mimpi. | IG : @OmnduutX

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

[PAKAM1] Kopdar apa Cukdar?

30 April 2016   15:12 Diperbarui: 30 April 2016   15:25 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

“Sorry, I can’t eat fish”

Ya sudah, rugi di elo deh mister haha. Jangan bayangin pempek itu kayak sushi dong ah. Sekali lagi, untungnya bule-bule lain pada demen. Walaupun mereka gak biasa makan pedas, tapi ada juga yang jadi jatuh cinta sama pempek walaupun kalo makan pempek kudu siapin air segalon haha. Biar kata makannya sampe keringatan, tetep aja pake cuko. Hebat!

dsc-1098-572467ceaf7e612107316a22.jpg
dsc-1098-572467ceaf7e612107316a22.jpg
Sama mas Hendra, aku sampe direkam pas ngirup cuko. Sedap!

Kalau tamu domestik biasanya lain lagi reaksinya kalau makan pempek.

“Eh ini makan pempek kapal selamnya nggak dikasih mie kuning ya?”

“Di Palembang kita makannya gini aja kaliiii, mie kuning itu kalau di sini namanya rujak mie”

Atau…

“Ajarin dong makan pempek yang bener!”

“Pempeknya dimakan sedikit, cukonya dihirup bukan dicecel, lalu makan pempek lagi.”

Sampai-sampai cara makan pempeknya direkam euy! Hahaha. Senengnya, 100% tamu domestikku suka makan pempek. Yeay, Pempek Indonesia memang tiada duanya! Rasanya ikutan bangga ketika pempek menjadi salah satu komponen penting dalam memperkaya khasanah Kuliner Nusantara.

Jadi, sudah makan pempek belum hari ini?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun