Intrapreneur dan Entrepreneur - Seringkali dijumpai orang berbicara tentang entrepreneur, apa itu entrepreneur dan apa bedanya dengan intrapreneur.
Entrepeneur, bukan melulu seseorang yang memiliki usaha sehingga disebut dengan pengusaha tetapi dia harus mampu mengimplementasikan ide-ide yang ada di kepalanya menjadi sebuah fakta secara mandiri. Setiap yang dikerjakan bertujuan untuk menerapkan inovasi dan mengembangkan hal baru.
Sedangkan intrapreneur, seseorang yang memiliki jiwa pengusaha tanpa bisa mengimplementasikan ide-idenya secara mandiri karena statusnya yang masih menjadi karyawan perusahaan sehingga seorang intrapreneur bekerja sesuai dengan tujuan yang ditetapkan perusahaan.
Perbedaan sederhananya dapat disimpulkan seperti ini, entrepreneur adalah seorang pengusaha yang mempunyai inovasi dan mampu mengembangkan hal baru dari usahanya karena dia pemilik dari usaha sedangkan.
Intrapreneur adalah seorang karyawan yang menjalankan ide dan inovasi buah pikir entrepreneur.
Intrapreneur atau Entrepreneur?
Untuk lebih jelasnya mari kita bandingkan diantara keduanya, tentang keuntungan menjadi keduanya:
Intrapreneur,
Perusahaan menyediakan sumber dana dan sumber daya yang mereka butuhkan, dari sumber daya manusia, audit keuangan, tim legal, modal kerja usaha.
Kesemuanya telah tersedia alias ready for use termasuk manakala mereka membutuhkan upgrade ilmu pengetahuan dan teknologi terkini dengan mengakses transfer knowledge yang berharga dari mentor atau sumber daya yang ada di dalam perusahaan tersebut.
Entrepreneur,
Para pemilik usaha, sehingga memiliki kebebasan dalam menentukan kebijakan, kebebasan berinovasi tentang hal-hal baru dalam rangka peningkatan sumber daya yang ada demi kelangsungan kemajuan perusahaan.
Hal tersebut bukan tidak mempunyai risiko tinggi namun seorang entrepreneur lebih memiliki kesempatan mendapatkan keuntungan yang lebih besar dibandingkan seorang intrapreneur apabila usaha mereka berhasil.