Mohon tunggu...
om_nanks
om_nanks Mohon Tunggu... Lainnya - nikmati yang tersaji jangan pelit berbagi

☆mantan banker yang jualan kavling☆ ☆merangkum realita bisnis dalam sebuah tulisan☆ ☆penyelesaian kredit bermasalah advisor☆

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Jenis Pendapatan Menuju Kemandirian Finansial

27 Januari 2023   04:00 Diperbarui: 3 Februari 2023   18:31 889
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi merdeka finansial. (Dok. Shutterstock/One photo via kompas.com)

Penulis tidak menyarankan untuk berpikir terlalu lama tetapi ayo segera lakukan tindakan yang bertujuan untuk mendapatkan passive income menuju kepada kemandirian finansial yang akan bermanfaat kelak di kemudian hari.

Beberapa hari yang lalu, penulis menemukan postingan di IG nya finplan.id, dengan caption 3 jenis pendapatan yang sebaiknya dimiliki.

Dengan judul artikel ‘jenis pendapatan menuju kemandirian finansial’, penulis berharap semoga semakin mempergerah semangat sahabat-sahabat semua agar semakin membara dalam menciptakan passive income di masa depan.

Sebelum membaca artikel ini penulis sarankan sebaiknya sahabat mampir dulu di artikel sebelumnya dengan caption ‘kemandirian finansial’. Terimakasih.

Tiga Jenis Pendapatan

1. Aktif, bekerja secara aktif untuk menghasilkan output yang bermanfaat dengan kompensasi salary atau keuntungan usaha.

Gaji, dengan bekerja dari pagi sampai dengan sore bahkan hingga larut malam, lebih-lebih di lingkungan pelayanan kesehatan atau pabrik penetapan jam kerja berdasarkan shift agar operasional dapat berlangsung selama 24 jam dalam sehari supaya efektif dan efisien.

Lembaga penyelenggara adalah instansi milik swasta atau kantor pemerintah yang setiap periode karyawan akan mendapatkan gaji atau salary, bisa bulanan, mingguan.

Atau bisa juga per dua mingguan tergantung dari jenis pekerjaan dan perusahaan dimana tempat sahabat bekerja, plus uang lembur yang dibayarkan sesuai jam lembur yang dijalani dalam satu periode.

Laba usaha, laba atau keuntungan yang diperoleh dari kegiatan sahabat dalam menjalankan usaha misalnya memiliki usaha baik usaha utama atau usaha sampingan berupa usaha toko, usaha rumah makan/warung/depot, jual beli sepeda motor atau mobil bekas, menjadi suplier, kontraktor, dan lain sebagainya.

Keuntungan dalam rangka berusaha, berasal dari aktifitas penjualan dikurangi harga pokok penjualan dan juga biaya-biaya termasuk di dalamnya kewajiban pajak sehingga menghasilkan laba bersih.

Pendapatan ini sifatnya tidak rutin diterima bulanan seperti pada gaji atau salary karyawan akan tetapi sangat bergantung dari operasional perusahaan apakah berjalan dengan baik dan menghasilkan keuntungan atau tidak.

Pencatatan laporan keuangan dilakukan secara periodik dan seringkali disajikan pada awal tahun berikutnya berdasarkan hasil rekapan tahun sebelumnya.

2. Portofolio, kumpulan investasi yang dimiliki perusahaan atau perseorangan yang dikelompokkan ke dalam aset keuangan seperti saham, efek, obligasi, reksadana, dan lain-lain.

ilustrasi/jenis pendapatan menuju kemandirian finansial (sumber: produk.bfi.co.id)
ilustrasi/jenis pendapatan menuju kemandirian finansial (sumber: produk.bfi.co.id)

Deviden, hasil pembagian keuntungan emiten atau perusahaan karena kepemilikan saham dalam satu periode tertentu, bisa enam bulanan atau satu tahun sekali pembagian deviden tergantung dari kebijakan perusahaan atau emiten tersebut.

Capital gain, keuntungan yang diperoleh dari investasi paper asset seperti kepemilikan saham, efek, obligasi dan termasuk bidang properti dimana nilainya melebihi harga pembelian.

Kupon, setiap pembelian surat utang obligasi akan memperoleh kupon sebagai pengganti fee atau kelebihan atau bunga dalam satu periode tertentu.

3. Pasif, di mana uang yang bekerja untuk sahabat

Sewa property, dengan memiliki properti berupa rumah tapak atau landed house, ruko, gudang bahan lahan kosong dapat disewakan kepada orang lain sehingga mendapatkan keuntungan dari uang sewa, bisa bulanan atau 12 bulanan, tergantung kesepakatan. Ini disebut dengan pasiv income.

Royalty, terkait dengan hasil karya yang disebut dengan hak cipta dari sebuah lagu, buku, serial film dan lain-lain ketika ciptaannya diproduksi dan dijual pencipta akan mendapatkan bayaran royalti tanpa sahabat bekerja lagi, dikenal dengan pasiv income.

Rental kendaraan, dengan memiliki usaha rental kendaraan yang dikelola sendiri maupun bekerjasama dengan perusahaan penyedia transportasi, akan mendatangkan keuntungan yaitu pendapatan pasif tanpa sahabat bekerja lagi.

Franchise, atau waralaba yaitu kerjasama yang dimana salah satu pihak memberikan hak manfaat atau hak guna dari kekhususan yang dimiliki kepada pihak lain dengan imbalan tertentu yang besarannya sesuai kesepakatan.

Misalnya sahabat menjadi franchise dari minimart ternama maka oleh minimart tersebut, sahabat diberikan hak kelola atas minimart beserta jaringan distribusinya dengan persyaratan yang disepakati termasuk kewajiban imbalan.

Kelas online, ngajar les online untuk siswa-siswa SD SMP SMA, youtuber, reseller, dan lain-lain

Adsense, ini seperti yang sedang penulis perjuangkan untuk mendapatkan monetize dari google ads sehubungan dengan blog yang penulis tatakelola, dan sahabat juga dapat upayakan serupa di facebook ads misalnya.

Dari ketiga jenis pendapatan menuju kemandirian finansial, akan tercapai apabila sahabat mampu memanage perjuangan untuk mendapatkannya sejak dini, dimulai dari saat ini, iya dari sekarang tanpa tapi.

Itu bisa dimulai dari yang mudah dahulu yaitu dengan bekerja untuk mendapatkan gaji atau menjadi pelaku usaha sambil menabung untuk investasi portofolio.

Tugas manusia hanya berikhtiar dan berdoa agar diberikan rejeki yang halal dan berkah, kesehatan dan aset yang cukup untuk kebutuhan hidup dalam rangka beribadah kepada Allah SWT. Berserah diri kepadaNya, dengan manjalankan perintahNya dan menjauhi laranganNya.

'Jenis pendapatan menuju kemandirian finansial' tersebut dinilai sukses manakala sahabat telah memiliki passive income, dimana uang yang bekerja untuk sahabat bukan sebaliknya sahabat yang bekerja demi uang atau diperbudak oleh uang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun