Mohon tunggu...
om_nanks
om_nanks Mohon Tunggu... Lainnya - nikmati yang tersaji jangan pelit berbagi

☆mantan banker yang jualan kavling☆ ☆merangkum realita bisnis dalam sebuah tulisan☆ ☆penyelesaian kredit bermasalah advisor☆

Selanjutnya

Tutup

Financial

Saatnya Aset yang Bekerja (Investorpreneur)

15 Januari 2023   14:23 Diperbarui: 15 Januari 2023   14:57 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Investor, orang atau lembaga yang melakukan investasi dengan cara menanamkan modalnya kepada seseorang atau suatu lembaga yang bergerak di bidang usaha tertentu dan berharap hasil atas aktivitas investasi yang dilakukan dalam jangka waktu tertentu.

Penerima investor disebut investee yang bekerja mengelola dana yang disetor pemodal atau investor dalam rangka suatu bisnis tertentu yang sebelumnya telah terdapat kesepakatan diantara para pihak, yaitu investor dan investee.

Dengan demikian investorpreneur dapat dikatakan sebagai seseorang atau lembaga yang kegiatan bisnisnya menyalurkan kelebihan dana atau modalnya untuk dikelola oleh para pebisnis atau lembaga bisnis dengan harapan kesinambungan keuntungan.

Ragam Investasi

Banyak ragam dan jenis yang investorpreneur lakukan dalam membangun portofolio keuangan mereka diantaranya kegiatan investasi dibidang komoditi, pembelian properti, mata uang, derivatif, saham perusahaan, ataupun aset lainnya dengan tujuan mendapatkan keuntungan.

Investasi dapat diibaratkan seperti menanam saat ini untuk memetik hasil di kemudian hari.

Jenis Investor

Investor Lembaga

Lembaga yang mengelola dana investasi atau portofolio individu dan lembaga kecil lainnya untuk diinvestasikan kepada beberapa instrumen investasi seperti misalnya reksa dana, dana pensiun, santara dan lain-lain.

Investor Non Lembaga/Investor Perorangan

Perorangan atau non lembaga yang mengelola dananya untuk diinvestasikan kepada beberapa instrumen investasi secara individu untuk kepentingan sendiri, misalnya syirkah kerjasama dengan rekanan bisnis, pembelian properti, emas, mata uang, derivatif, obligasi dan saham.

Karakter Investor

Dalam beberapa hal dapat dibedakan bermacam-macam karakter investor berdasarkan kemampuan finansial, tujuan berinvestasi dan pengetahuan tentang investasi.

Investor Konservatif

Cenderung mengutamakan keamanan dalam berinvestasi atau low risk invesment contoh jenis investasinya investasi emas, obligasi, deposito, pasar uang, investasi saham blue chip.

Mereka kebanyakan adalah pekerja kantoran atau ibu rumah tangga yang melek investasi tetapi kurang mempunyai waktu dan kesempatan yang cukup untuk melakukan investasi.

Investor Moderat

Berinvestasi secara aman namun mengharapkan keuntungan yang lebih tinggi dari investasi konservatif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun